- Persib Bandung akan menghadapi Ratchaburi FC dari Thailand pada babak 16 besar Liga Champions Asia Dua.
- Ratchaburi memiliki Jesse Curan, bek sayap Filipina yang aktif menyerang dengan tiga assist musim ini.
- Denilson Perreira Junior, striker Brasil, menjadi ancaman serius dengan total delapan gol di liga domestik.
Suara.com - Hasil drawing babak 16 besar Liga Champions Asia 2 (ACL Two) telah mempertemukan Persib Bandung dengan wakil kuat dari Thailand, Ratchaburi FC.
Duel ini diprediksi akan berjalan sengit, mengingat kedua tim sama-sama diperkuat oleh banyak pemain berlabel tim nasional.
Namun, di luar nama-nama besar Timnas Thailand seperti Thanawat Suengchittawon, Maung Bandung harus memberikan perhatian ekstra pada tiga senjata rahasia lainnya yang berpotensi menjadi mimpi buruk.
1. Jesse Curan
Ancaman pertama datang dari sektor bek sayap kiri. Jesse Curan, pilar Timnas Filipina adalah sosok yang tidak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga sangat aktif membantu serangan.
Pemain berusia 25 tahun ini memiliki kecepatan dan visi umpan yang mumpuni. Bahayanya sudah terbukti.
Dari 21 penampilan di semua ajang musim ini, Curan telah menyumbangkan 3 assist, sebuah catatan impresif yang menunjukkan betapa vital perannya dalam skema serangan The Dragon.
Dengan nilai pasar mencapai Rp 5,21 miliar, kualitasnya tidak bisa dipandang sebelah mata.
2. Jonathan Khemdee
Di jantung pertahanan, ada nama Jonathan Khemdee. Meskipun baru berusia 23 tahun, bek tengah kelahiran Denmark ini sudah menjadi andalan di lini belakang.
Kualitasnya tak perlu diragukan lagi, ia adalah pilar utama saat Timnas Thailand U-22 melaju hingga final SEA Games 2023.
Baca Juga: Kata-kata Petinggi Persib Bandung usai Bakal Jumpa Raksasa Thailand di 16 Besar ACL Two
Namun, namanya juga lekat dengan kontroversi. Publik Indonesia tentu mengingat aksinya yang membuang medali perak usai kalah dari Timnas Indonesia di partai final tersebut.
Temperamen dan mentalitasnya yang terkadang meledak-ledak bisa menjadi keuntungan sekaligus kelemahan yang bisa dieksploitasi.
3. Denilson Perreira Junior
Ancaman paling nyata dan paling berbahaya bagi gawang Persib akan datang dari ujung tombak mereka, Denilson Perreira Junior.
Penyerang asal Brasil berusia 30 tahun ini adalah mesin gol sejati bagi Ratchaburi.
Statistiknya musim ini sungguh mengerikan. Di panggung ACL Two, ia telah mengemas 5 gol dan 3 assist hanya dari enam laga.
Ketajamannya berlanjut di Liga Thailand, di mana ia mencatatkan 8 gol dan 4 assist dari 12 penampilan.