Dangdut Kalah Pamor, Annisa Bahar Salahkan Pemerintah

Sabtu, 29 Agustus 2015 | 08:03 WIB
Dangdut Kalah Pamor, Annisa Bahar Salahkan Pemerintah
Penyanyi dangdut Annisa Bahar. [suara.com/Nanda Hadiyanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pastinya saya mau menyampaikan kalau dangdut itu salah satu musik yang bisa dibanggakan. Dangdut is the music of my country. Jangan deh malu jadi penyanyi dangdut. Betapa dulu aku dihina-hina jadi pedangdut tapi aku bertahan. Karena aku pikir ini budaya yang perlu dilestarikan.

Ini alasan  'mewariskan' dangdut ke anak (Juwita dan Jelita)?

Iya dong. Aku kan sekarang ada Putri Bahar. Mereka kan bisa jadi contoh dangdut itu ngga gitu-gitu aja. Mereka membawa dangdut menjadi sesuatu yang lebih fresh. Tanpa perlu mengikuti budaya asing. Mudah-mudahan bisa jadi inspirasi buat penyanyi lainnya.

Yakin mereka tak tergoda budaya asing? Kalau nggak salah lagu Putri Bahar berjudul Pusing Pala Berbie disebut menjiplak lagu Barat?  

Aku maunya besok-besok buat musik ke sesuatu etnik. Yang bisa mencirikian budaya kita supaya bisa lebih mempopulerkan budaya nggak kalah sama yang Korea atau barat.

Jangan budaya asing terus. Mereka di sini enak. Sedangkan kita mau konser di sana setengah mati. Cintailah budaya Indonesia. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan peduli dengan produk dalam negeri khususnya musik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI