Marah Islam Dihina, Arie Untung Rendahkan Tas Mahal Buatan Prancis

Yazir Farouk Suara.Com
Rabu, 28 Oktober 2020 | 11:16 WIB
Marah Islam Dihina, Arie Untung Rendahkan Tas Mahal Buatan Prancis
Arie Untung (Ismail/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di akhir tulisannya, Arie menyerukan umat muslim untuk tidak membalas dengan cara menghina agama lain.

"Temen-temen muslim janggan response balik hina kepercayaan apapun, kita jadi pribadi-pribadi yang sabar. Hidup berdampingan damai dengan yang berbeda kepercayaan adalah kelembutan yang diajarkan Rasulullah SAW," katanya.

Pernyataan kontroversial Macron menyusul kasus pembunuhan guru bahasa Prancis, Samuel Paty, oleh pemuda asal Chechnya karena memperlihatkan konten karikatur Nabi Muhammad dalam pengajaran kebebasan berekspresi.

Macron mengatakan bahwa pembunuhan Paty merupakan serangan teroris Islam.

Pemerintah Prancis juga menganugerahi Paty predikat Legiun Prancis d'honneur. Ini adalah tanda jasa tertinggi dari Prancis. Predikat itu diberikan karena Paty meninggal setelah menjelaskan pentingnya kebebasan berekspresi.

Kekinian, Emmanuel Macron juga akan membiarkan penerbitan karikatur Nabi Muhammad SAW.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI