Marissa Haque kala itu mengungkap alasannya memilih Ikang Fawzi sebagai suami. Sementara pria-pria yang mengejarnya di masa muda cukup banyak.
"Dia memberikan aku sesuatu yang aku bisa bawa sampai ke kamar tidur, kaya bunga potong. Ditaruh di samping tempat tidur, bangun tidur aku lihat kiriman dia. Iya (sampai sekarang)," tutur Marissa Haque dengan wajah berbunga-bunga.
Marissa Haque juga membicarakan soal kematian. Menikah sejak Juli 1986, Marissa berharap bisa sehidup sesurga dengan sang suami.
"Yang penting nanti ujungnya matinya sama. Surga ajarannya sama. Sehidup sesurga, seperti itu," kata Marissa Haque.
"Aku doa betul sama Ikang waktu itu di Tanah Suci 'Ya Allah, berikanlah jalan yang menurut engkau yang terbaik yang engkau ridhai, yang tercantum dalam Qur'an'," pungkasnya.
Pernyataan Marissa Haque itu rupanya jawaban dari pertanyaan soal kriteria calon suami dua putrinya. Di usia kepala tiga, Chika dan Bella Fawzi diketahui belum menikah.
Kontributor : Neressa Prahastiwi