Infografis
Suara.com - Lucky Hakim, seorang artis yang kini berhasil menjadi kepala daerah tepatnya sebagai Bupati Indramayu kerap jadi sosok kontroversial.
Ini karena apa yang dilakukannya hingga banyak isu miring yang beredar tentang pria kelahiran 12 Januari 1978 ini.
Kontroversi Lucky Hakim ini bukan hanya tentang kehidupan pribadinya melainkan juga berhubungan dengan dunia politik yang digelutinya sekarang.
Lalu apa saja kontroversi Lucky Hakim? Berikut ini rangkuman Suara.com.
1. Kawin Kontrak
Lucky Hakim pernah menikah dengan Tiara Dewi pada 19 Januari 2017. Namun rumah tangganya hanya bertahan beberapa bulan saja.
Gara-gara itu, berhembus kabar kalau keduanya hanya kawin kontrak. Apalagi beredar sebuah surat perjanjian antara keduanya.
Setelah heboh isu kawin kontrak, Lucky Hakim menjelaskan jika apa yang tersebar bukan perjanjian nikah kontrak melainkan perjanjian pranikah.
Baca Juga: Kekayaan Lucky Hakim di LHKPN: Terciduk Dedi Mulyadi Plesiran ke Jepang Tanpa Izin
2. Isu suka dengan sesama jenis
Lucky Hakim selama ini diisukan punya ketertarikan suka dengan sesama jenis (gay) meski dirinya sudah menikah dua kali dan punya anak.
Rumor miring itu kembali mencuat setelah pernyataan salah satu orang terdekatnya yang dulu mengawal Lucky Hakim menjadi Wakil Bupati Indramayu.
Pria bernama Efendi itu menyebut Lucky memiliki hubungan khusus dengan seorang pria. Ini menyusul adanya pengakuan dari pria bernisial MRZ yang mengaku sebagai kekasih Lucky.
Bukan asal bicara, mereka yang sudah membongkar fakta ini bahkan memiliki bukti kuat berupa foto sampai video.
Namun rumor itu kemudian tenggelam begitu saja seiring dipilihnya Lucky Hakim sebagai Bupati Indramayu.
3. Mundur sebagai Wakil Bupati Indramayu
Lucky Hakim membuat heboh karena mendadak mengumumkan mundur sebagai Wakil Bupati Indramayu pada 2023.
Saat itu, Bupati Indramayu yang menjadi pasangannya adalah Nina Agustina.
![Lucky Hakim. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/05/30485-lucky-hakim.jpg)
Pria 45 tahun ini mengungkapkan alasannya mundur karena merasa tidak bekerja sehingga tidak mau makan gaji buta.
Sontak hal ini membuat Nina kaget karena dia merasa sudah membagi tugas dengan baik dengan wakilnya itu.
Hingga kemudian diungkap orang terdekatnya kalau Lucky mendapatkan uang Rp2,5 miliar agar mundur dari jabatannya itu.
4. Berseteru dengan Nina Agustina
Gara-gara permasalahan pada poin nomor 3, Lucky Hakim dan Nina Agustina menjadi berseteru.
Apalagi semakin mamanas saat keduanya maju mencalonkan diri sebagai Bupati Indramayu pada pilkada 2024 lalu.
Salah satu yang dikritiknya adalah gaya kepemimpinan Nina dianggap ingin kerja sendiri.
Meski belum diketahui sampai sekarang apa penyebab utama perseteruan Lucky dan Nina.
5. Curi suara rekan satu partai
Lucky Hakim sebelum menjadi kepala daerah pernah menduduki jabatan sebagai anggota DPR RI.
Namun berhebus kabar kalau dirinya mencuri suara dari rekan satu partanya yakni PAN agar bisa melenggang ke DPR RI pada 2014 lalu.
Lucky pun membantah sudah mencuri suara dan menyebut rivalnya itu cuma tak terima dengan kekalahannya.
6. Berkhianat dengan partainya
Lucky Hakim disebut sudah berkhianat dengan partainya yakni PAN. Dia pindah ke Nasdem dan menerima uang Rp5 miliar.
7. Rendahkan profesi jurnalis
Bupati Indramayu ini dianggap menghina profesi jurnalis karena ucapannya yang menyebut para wartawan dengan kata-kata "tidak waras".
Dia sampai didemo Forum Komunikasi Jurnalis Indramayu (FKJI) yang memprotes ucapannya.
8. Liburan ke luar negeri tanpa izin
Terbaru, Lucky Hakim kena sentil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi karena ketahuan liburan ke Jepang tanpa izin.
Padahal seharusnya, dia mesti izin yang ada tembusannya pada Gubernur Jawa Barat.
Bahkan Lucky tak merespon chat WhatsApp dari Dedi. Ini yang membuat Dedi akhirnya menyentil Lucky lewat sosial media.
"Selamat berlibur Pak Lucky Hakim. Nanti kalau ke Jepang lagi, bilang dulu ya," tulisnya sebagai caption postingannya, Minggu (6/4/2025).
Kontributor : Tinwarotul Fatonah
