Suara.com - Pelaku industri hiburan Tanah Air silih berganti membagikan kenangan manis mereka dengan mendiang Titiek Puspa.
Terbaru, giliran Dwi Andhika yang mengungkap kisah kerja samanya dengan Titiek Puspa yang sempat terjalin beberapa tahun.
"Saya juga bertahun-tahun kerja bareng eyang. Aku merasa sudah menjadi bagian keluarga eyang," ungkap Dwi Andhika di TPU Tanah Kusir, Jakarta yang bakal jadi tempat peristirahatan terakhir Titiek Puspa, Jumat (11/4/2025).
Dwi Andhika tidak pernah mendapat kesan negatif selama bekerja bersama Titiek Puspa. Sebagai junior, banyak pelajaran yang ia dapat dari sang artis senior.
"Eyang begitu mengayomi, begitu baik, begitu mengajarkan. Ketika kami minta ajarin sesuatu, ternyata eyang sangat mau memberikan ilmu kepada juniornya. Jadi kami tuh merasa kalau ketemu eyang bukan rekan kerja, bukan senior junior, tapi sudah seperti keluarga sendiri," kisah Dwi Andhika.

Kritik tajam pun pernah Dwi Andhika dapat dari Titiek Puspa, ketika dirinya dipercaya tampil di acara musikal namun tidak maksimal dari sisi vokal.
"Kadang kami suka diomelin juga. Kalau misalnya aku pegang program drama musikal, kalau suaraku fals, aku dibilang, 'Kamu gimana sih, kok suaranya fals?'," kenang Dwi Andhika.
Dwi Andhika sama sekali tidak sakit hati. Ia malah bakal merindukan kritik tajam yang bersifat membangun dari seorang Titiek Puspa.
"Ya itu lah yang aku rindukan, omelan eyang yang sangat membangun sekali," tutur Dwi Andhika.
Baca Juga: Alasan Titiek Puspa Dilarang Pakai Rok saat Tampil di Istana, Ada Cerita Menarik di Baliknya
Ada juga pelukan hangat Titiek Puspa, yang sudah pasti bakal Dwi Andhika rindukan juga sepeninggal sang penyanyi.
"Pas syuting, kalau ketemu eyang langsung meluk eyang, cium tangan eyang," ucap Dwi Andhika.
Sebagai informasi, Titiek Puspa sempat pingsan di tengah kegiatan syuting di kantor Trans TV pada 26 Maret, sebelum dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan mengalami pendarahan otak.
Tim dokter langsung mengambil tindakan operasi di hari yang sama, setelah Titiek Puspa dipastikan mengalami pendarahan otak di kepala sebelah kiri.
Sampai tiga hari setelah operasi, tidak ditemukan masalah dari hasil pemeriksaan Titiek Puspa. Bahkan, operasi untuk mengobati pendarahan otaknya terbilang sukses besar.
"Hari pertama, kedua, ketiga, masalah operasi itu berjalan dengan baik dan termasuk sukses," papar putri Titiek Puspa, Petty Tunjungsari beberapa jam sebelum sang ibu berpulang.
![Dwi Andhika di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Jumat (11/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/11/38973-dwi-andhika.jpg)
Namun setelah masuk masa pemulihan, muncul masalah-masalah baru dari kondisi kesehatan Titiek Puspa, yang keluarga pun tidak bisa menjelaskan penyebabnya.
"Ya pada perjalanannya, karena usia 87 tahun, kemudian banyak hal-hal yang kami tidak mengerti kenapa itu terjadi," jelas Petty Tunjungsari.
Kondisi itu juga, yang menurut pemaparan Petty Tunjungsari, membuat Titiek Puspa masih mendapat perawatan intensif.
"Kami masih secara ketat ataupun secara terperinci mendampingi ibu saya, ibu Titiek Puspa," kata Petty Tunjungsari.
Keluarga sempat enggan memberi penjelasan detail tentang masalah kesehatan apa yang Titiek Puspa alami, dengan alasan privasi.
"Kami keluarga memang menjaga agar ibu Titiek dalam kondisi yang terjaga privasinya dan juga secara medis pun juga terjaga," terang Petty Tunjungsari.
Yang jelas, situasi itu membuat pihak rumah sakit mengambil tindakan pelarangan terhadap siapa pun yang berencana menjenguk Titiek Puspa.
"Dari pihak rumah sakit tidak boleh ada yang menjenguk. Artinya, itu ada perhitungan-perhitungan medis yang memang membatasi," kata Petty Tunjungsari.
Minimnya informasi tentang perkembangan kondisi Titiek Puspa sempat memicu timbulnya hoaks tentang sang penyanyi yang sudah meninggal dunia pada Kamis pagi.
Informasi sempat dibantah orang-orang terdekat Titiek Puspa, yang menyebutnya masih dalam kondisi stabil namun butuh istirahat penuh.
"Eyang perlu istirahat dan tidak boleh banyak ketemu orang. Kasihan, habis tindakan head surgery," jelas Inul Daratista lewat pesan WhatsApp kemarin.
Sayang pada Kamis sore pukul 16.25, perwakilan keluarga mengabarkan bahwa Titiek Puspa benar-benar sudah menghembuskan napasnya yang terakhir.