Ritual Ayu Ting Ting Sebelum Manggung, Wudhu dan Minum Air Yasin Buatan Ibu

Suara.com - Artis sekaligus penyanyi dangdut Ayu Ting Ting mengaku beruntung memiliki orangtua seperti ayah dan ibunya, Abdul Rozak dan Umi Kalsum yang selalu mendukung dan mendoakannya sampai saat ini.

Menurut sang biduan, semua yang dia dapatkan saat ini merupakan hasil dari doa kedua orangtuanya.

"Yang jelas dari orangtua saya, mereka pengin saya jadi penyanyi, seorang artis, dan alhamdulillah diwujudkan. Allah mendengar doa orangtua saya," kata Ayu Ting Ting dalam konferensi pers yang digelar di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan baru-baru ini.

"Kalau enggak ada orangtua saya, saya enggak akan jadi kayak sekarang. Karena perjuangan orangtua saya tuh luar biasa, kalau ada panggung nyanyi, ada apa nyanyi, pokoknya saya mau jadi apa sih di suruh-suruh mulu hahaha," ucapnya menyambung.

Pelantun lagu Sik Asik tersebut mengaku juga beruntung, setiap langkahnya saat ini tak lepas dari doa ayah dan ibunya.

Ayu Ting Ting kemudian membeberkan ritual yang biasa dilakukannya setiap sebelum mengisi acara. Yang pertama, Ayu selalu meminum air yasin buatan ibunya setiap sebelum manggung.

"Kalau riders enggak sih, biasa aja ya kalau mau tampil. Tapi yang jelas, alhamdulillah ini yang biasa dilakukan. Kalau ibu itu hampir setiap hari dari pagi sampai siang doanya enggak pernah putus, jadi beliau selalu ngebuatin air yasin, itu yang selalu saya minum setiap hari," ungkap Ayu.

Sementara sang ayah yang berprofesi sebagai guru ngaji, selalu meminta Ayu Ting Ting untuk berwudhu setiap sebelum make up jelang bekerja. 

"Kalau ayah selalu ngingatin, kalau ada acara, sebelum make up wudhu dulu. Ini benaran. Saya beruntung punya orangtua seperti mereka karena doanya enggak pernah putus," tuturnya.

Baca Juga: Jelang Waisak, Para Biksu Mulai Melakukan Perjalanan ke Candi Borobudur

Sebelumnya, ibu satu anak tersebut mengaku sangat bersyukur kariernya di industri bisa bertahan hingga 15 tahun. Pasalnya, menurut Ayu Ting Ting yang paling sulit dalam pekerjaannya yakni mempertahankan popularitasnya.