Infografis
- Kasus dugaan pelanggaran hak cipta oleh Lesti Kejora yang dilaporkan oleh Yoni Dores masih berjalan di Polda Metro Jaya.
- Baik pengacara Lesti maupun Yoni sudah berberapa kali melakukan pertemuan, tetapi perdamaian masih belum menemukan titik temu.
- Akibatnya, Lesti pun masih harus beberapa kali memenuhi panggilan penyidik.
Suara.com - Proses hukum kasus dugaan pelanggaran hak cipta yang dilaporkan Yoni Dores terhadap Lesti Kejora, masih bergulir di Polda Metro Jaya.
Lesti Kejora sejak Rabu (8/10/2025) siang tadi sudah memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Krimsus) untuk menjalani pemeriksaan.
Meskipun proses hukum berjalan, pihak Lesti Kejora telah menjalin komunikasi dengan pihak pelapor, Yoni Dores.
"Kalau legal to legal sudah," kata Lesti Kejora usai menjalani pemeriksaan di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Sadrakh Seskoadi, kuasa hukum Lesti menjelaskan, komunikasi antar tim kuasa hukum sudah beberapa kali dilakukan. Namun, ada beberapa poin yang belum mencapai kata sepakat.
![Yoni Dores dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa, 3 Mei 2025. [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/06/03/98316-yoni-dores.jpg)
"Kami sudah lumayan sering melakukan komunikasi. Tapi memang ada beberapa hal yang mungkin belum bisa kita setujui," ujar Sadrakh.
Karena belum ada titik temu, Lesti Kejora tetap harus memenuhi panggilan penyidik sebagai bagian dari prosedur hukum yang berlaku.
Namun, suasana menjadi sedikit berbeda ketika Rizky Billar merespons pertanyaan wartawan mengenai kemungkinan jalan damai.
"Damai? Kita enggak ada berantem-berantem lho mas. Mas penginnya ribut ya? Biar dapat berita ya?" ucap Rizky Billar.
Baca Juga: Ups, Soimah Keceplosan Sebut Lesti Kejora Hamil Anak ke-3
Kini, Lesti Kejora dan timnya berharap agar seluruh rangkaian proses penyelidikan dapat segera selesai dengan hasil yang terbaik untuk semua pihak.
