Jadi, jika makanan masih setengah dicerna, tapi Anda sudah melakukan olahraga berat, maka kemungkinan akan merasakan mual.
Cara Tepat Berenang Usai Makan
Pada dasarnya, terlibat dalam aktivitas berat apapun setelah makan bisa saja menyebabkan kram, mual, dan muntah. Berenang setelah makan harus dibarengi dengan pemanasan.
Lakukan pemanasan dengan intensitas rendah untuk menghindari kram perut. Berenang termasuk kegiatan yang dapat diterima dengan sempurna setelah makan, asalkan dilakukan pada intensitas yang wajar.
Jangan terlalu banyak melakukan manuver agar perut Anda tidak kaget. Istirahat sejenak setelah Anda makan jika perut merasa begah atau kekenyangan.
Tunggu beberapa saat hingga Anda merasa perut Anda membaik dan siap dibawa untuk berenang. Secara umum, anak-anak maupun dewasa dapat berenang segera setelah makan makanan ringan.
Apapun itu, perintah orangtua untuk tidak langsung berenang setelah makan tentu memiliki tujuan baik. Menyuruh Anda istirahat dan menghindari rasa sakit yang mungkin terjadi di perut mungkin menjadi penyebabnya.
Oleh karena itu, memberi tahu anak bisa tenggelam jika langsung berenang setelah makan adalah salah satu cara orangtua agar anak mau mendengarkannya. Meskipun hal tersebut tidak didukung oleh bukti secara ilmiah.
Hal yang harus Anda khawatirkan justru berenang setelah mengonsumsi alkohol ketimbang berenang setelah makan. Batasi jumlah alkohol yang Anda konsumsi jika Anda berencana untuk berenang.
Biasanya, dua gelas minuman beralkohol cukup berbahaya bagi kebanyakan orang dewasa yang mengonsumsinya meski Anda sendiri mungkin merasa tidak merasakan adanya perubahan.
Baca Juga: Dikira KPK, Ternyata Densus 88 Tangkap PNS Kukar Diduga Teroris
Dua studi terpisah menemukan sebanyak 25 persen kematian remaja yang tenggelam di Washington pada 1989 terkait dengan konsumsi alkohol, sementara 41 persen orang dewasa di California yang tenggelam pada 1990 akibat mabuk.