Apa Itu Strict Parents? Ini Ciri-ciri dan Dampaknya Bagi Anak

Minggu, 03 Juli 2022 | 19:52 WIB
Apa Itu Strict Parents? Ini Ciri-ciri dan Dampaknya Bagi Anak
Apa Itu Strict Parents - Ilustrasi Strict Parents (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sifat strict parents adalah otoriter, memberikan banyak peraturan dan tuntutan meskipun peraturan tersebut berdampak pada seluruh aspek yang ada dalam hidup sang anak.

2. Sedikit memberikan kasih sayang

Strict parents biasanya cenderung bersifat dingin, jauh dari anak-anak, dan juga kasar.

3. Memiliki banyak aturan dan berlebihan

Strict parents biasanya akan menerapkan banyak aturan kepada sang anak yang biasanya dinilai terlalu berlebihan bagi kebanyakan orang. Kondisi tersebut tentu saja akan membuat anak merasa terkekang.

4. Tidak jarang memberikan hukuman fisik

Sebagian besar orang tua yang memiliki gaya asuh strict parents tidak akan segan memberikan hukuman fisik kepada sang anak, saat sang anak dianggap melakukan kesalahan atau melanggar aturan yang telah dibuat.

5. Tidak memberikan kesempatan bagi sang anak untuk memilih

Sifat otoriter yang dimiliki orang tua bergaya asuh strict parents ini menjadikan mereka tidak memberikan kesempatan kepada sang anak untuk memilih pilihannya sendiri. Mereka kerap kali membuat keputusan yang tidak bisa diganggu gugat, mereka juga tidak akan mendengarkan opini dari sang anak mengenai peraturan tersebut.

Baca Juga: 5 Tips Mempertajam Daya Ingat Anak

6. Tidak memberikan kepercayaan kepada anak

Sifatnya yang cenderung otoriter juga biasanya membuat orang tua strict parents tidak bisa mempercayai sang anak, sehingga anak pun tidak diberikan peluang untuk membuat keputusan sendiri.

7. Kerap mempermalukan anak

Tidak sedikit para orang tua strict parent yang mempermalukan anak di depan umum dengan tujuan agar anak selalu mematuhi peraturan yang mereka buat.

8. Tidak memberi waktu luang kepada sang anak

Para orang tua yang memiliki gaya asuh strict parents cenderung melakukan dan memerintah berdasar kemauannya sendiri, tidak memberikan waktu luang kepada sang anak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI