Infografis
Di tengah atau akhir sesi, sempatkanlah untuk membaca komentar-komentar yang masuk dan menjawab pertanyaan yang diajukan. Sebisa mungkin Anda harus merespon dan menjawabnya sebagai apresiasi kepada penonton yang memang serius mengikuti pembicaraan.
Anda juga bisa membuat pertanyaan untuk para penonton agar suasana menjadi lebih interaktif dan menarik. Interaksi dengan penonton itu penting agar live streaming tidak menjadi membosankan dan membuat penonton merasa dekat dengan Anda.
4. Ajak teman atau pembicara lain
Agar live streaming tidak membosankan, Anda bisa mengombinasikannya dengan berkolaborasi bersama teman atau pembicara lain. Kegiatan ini juga membuka peluang untuk saling mempromosikan diri ke masing-masing penonton.
Bisa jadi Anda memiliki tambahan penggemar dari teman dan pembicara lain itu. Sebagai pemula, Anda juga bisa belajar dari lawan bicara tentang bagaimana teknik mereka selama live streaming , seperti gaya bicara dan cara berinteraksi dengan penonton.
5. Pilih platform yang tepat
Saat ini sudah banyak platform yang menyediakan layanan live streaming, mulai dari Instagram dengan waktu maksimal 1 jam, YouTube, hingga Likee. Setiap platform ini memiliki keunggulannya masing-masing, Anda harus mencari platform live streaming yang tepat sesuai kebutuhan untuk menyiarkan acara.
Di Likee, ada fitur Beauty filter yang terdapat banyak pilihan filter wajah untuk membuat penampilan di layar menjadi lebih variatif. Ada juga fitur Multiperson, yaitu fitur yang membuat Anda bisa melakukan live streaming dengan teman, dan fitur fitur lainnya.
Selamat mencoba live streaming, ya!
