Infografis
Namun, jika kita menggunakan latar belakang peralatan kita bisa mengatur posisinya sehingga terlihat rapi. Selain itu, kita juga dapat membuatnya kabur agar fokusnya tetap terhadap objek video.
3. Hindari goyang dalam video
Saat pengambilan video tak jarang banyak sekali gerakan yang membuat video bergoyang.
Video yang terlalu banyak goyang akan terlihat seperti video rumahan dan tidak profesional.
Untuk itu usahakan merekam video tanpa dipegang, misalnya dengan bantuan tripod atau meletakan kamera di atas permukaan datar.
4. Rencanakan apa yang mau diambil dan lihat dari sudut yang berbeda
Sebelum membuat video, kita dapat membuat perencanaan terlebih dahulu.
Hal itu dapat kita lakukan dengan menulis papan perencanaan (story board) sehingga kita dapat menentukan bagian apa saja yang akan kita ambil.
Selain itu story board sangat membantu kita untuk melihat sudut (angle) dalam mengambil video.
Baca Juga: CEK FAKTA: Viral Video Timses Minta Bantuan Dukun Jelang Pilkada, Benarkah?
Pengambilan sudut yang baik akan membuat video yang kita buat menjadi lebih profesional
5. Suara yang dihasilkan harus jernih dan pilih aplikasi sunting yang baik
Suara sangat berpengaruh dalam video. Suara yang jernih akan membuat video kita menjadi lebih baik.
Untuk itu kita juga harus memilih aplikasi sunting yang sesuai. Selain memberikan kualitas suara yang jernih, aplikasi sunting juga sangat berpengaruh terhadap video yang kita buat.
Oleh karena itu, kita harus sesuaikan kebutuhan video dengan aplikasi suntingnya. Apakah efek dan transisi sudah sesuai dengan video atau belum.
Penulis: Fajar Ramadhan
