Suara.com - Setelah menerjang wilayah Kalimantan Selatan beberapa waktu lalu, pada Selasa, 19 Januari 2021, bencana alam kembali terjadi di Indonesia.
Kali ini sebuah banjir bandang besar terjadi di Gunung Mas, Kampung Rawa Dulang Desa Tugu Selatan, Puncak, Kabupater Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan luapan air yang berlebih.
Secara umum, luapan air berlebih karena curah hujan yang tinggi terjadi akibat kurangnya pohon yang berfungsi meresap air.

Dikutip dari Greening dan Wood Land Trust, pohon memiliki peran penting untuk mencegah banjir. Hal ini karena pohon dapat menahannya sehingga air meresap ke dalamnya.
Pohon memiliki manfaat yang banyak dalam kehidupan. Selain untuk membuat udara menjadi bersih, pohon juga menjadi sumber makanan bagi organisme lain.
Pohon juga berguna untuk mengurangi risiko banjir saat terjadi hujan lebat.
Para ahli mengatakan, hutan berfungsi sebagai pengalang air banjir. pohon juga berfungsi mengehar erosi tanah, mengurangi sedimen yang masuk ke sungai dan meningkatkan penyerapan air ke dalam tanah.
Hal ini berguna untuk memperlambat air hujan yang mengalir ke sungai sehingga menurunka risiko terjadinya banjir.
Baca Juga: Ini Penyebab Banjir di Kalimantan Selatan Menurut KLHK
Akar pada tanaman akan masuk ke dalam dan menciptakan ruang di antara partikel tanah. Saat hujan turun air akan dialirkan ke ruang yang diciptakan oleh akar pohon tersebut. Oleh karena itu, banjir menjadi berkurang.