Pemotretan Lingerie Paling Berbahaya, Wanita Ini Sampai Lompat dari Tebing

Rabu, 27 Januari 2021 | 13:44 WIB
Pemotretan Lingerie Paling Berbahaya, Wanita Ini Sampai Lompat dari Tebing
Model Lakukan Pemotretan Lingerie Paling Berbahaya (instagram.com/thebasegirl)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Brand lingerie asal Inggris yaitu Bluebella melakukan pemotretan edisi spesial belum lama ini. Salah satunya, mereka mengadakan pemotretan lingerie paling berbahaya.

Melansir Daily Star, model untuk pemotretan lingerie paling berbahaya tersebut adalah wanita 32 tahun bernama Clair Marie. Ia terjun dari tebing setinggi 307 meter dengan parasut.

Clair Marie adalah model sekaligus stunt woman dan pelatih pasukan khusus skydiving. Meski sudah biasa melompat dari ketinggian, kali ini Clair tampil hanya memakai lingerie.

Pemotretan itu sendiri dilakukan dalam rangka kampanye #LoveYourPassion untuk hari Valentine. Selain Clair, sederet perempuan dengan berbagai profesi juga ikut dalam pemotretan.

Clair sendiri rupanya sempat mengalami masalah saat pemotretan lingerie tersebut. Dua lompatan pertamanya gagal karena ada malfungsi pakaian.

Meski begitu, Clair sukses melakukan pemotretan ketiga dengan menggunakan lingerie hitam. Model ini pun mengakui bahwa proses pemotretan tidak berjalan mudah.

Pemotretan Lingerie Paling Berbahaya (instagram.com/thebasegirl)
Pemotretan Lingerie Paling Berbahaya (instagram.com/thebasegirl)

"Butuh tiga kali untuk melakukannya dengan benar. Tidak mudah melompat dari tebing dengan lingerie, dan aku mengalami malfungsi pakaian dalam beberapa lompatan pertama."

"Mari kita katakan saja bahwa ada terlalu banyak bagian yang terbuka, jadi aku harus mencoba lagi," imbuhnya.

Pemotretan itu sendiri dilakukan di sebuah pegunungan dekat Tonto National Forest, Arizona. Demi pemotretan berbahaya tersebut, Clair harus menyiapkan banyak hal.

Baca Juga: Terobsesi Tampil Palsu, Kisah Model Playboy Jalani 50 Kali Operasi Plastik

"Base jumping lebih berisiko dibanding skydiving, bahkan tanpa kerumitan karena harus memakai lingerie," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI