Pengertian dan Jenis Tenaga Eksogen: Pelapukan, Erosi, dan Sedimentasi

Senin, 30 Agustus 2021 | 09:19 WIB
Pengertian dan Jenis Tenaga Eksogen: Pelapukan, Erosi, dan Sedimentasi
Ilustrasi erosi di pantai. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
  • Erosi percik: Jatuhnya air hujan dan mulai mengikis tanah.
  • Erosi lembar: Tanah bagian atas yang terkikis, kesuburannya mulai berkurang.
  • Erosi alur: Kikisan tanah tadi mulai membentuk alur sebagai tempat mengalirnya air.
  • Erosi parit: Terbentuk parit/lembah karena kikisan dari aliran air terus menerus.

2. Korasi dan deflasi
Korasi atau deflasi merupakan erosi yang disebabkan oleh angin. Biasanya, korasi dan deflasi ini terjadi di daerah gurun.

Meskipun sama-sama disebabkan oleh angin, korasi merupakan erosi yang disebabkan oleh angin dan pasir (badai pasir), sementara deflasi hanya angin saja.

3. Abrasi
Abrasi adalah proses pengikisan pantai yang disebabkan oleh gelombang laut. Tebing di pinggir pantai juga umumnya terbentuk karena adanya gesekan dari gelombang laut yang membentur. Goa-goa yang ada di pantai juga bisa terjadi karena abrasi ini.

4. Eksarasi
Eksarasi adalah pengikisan yang disebabkan oleh es yang mencair atau gerakan lapisan es. Karena mencairnya es ini, akhirnya batuan yang ada akan masuk ke bawah dan mengendap.

Fenomena alam hasil dari eksarasi ini dinamakan fjord. Penampakannya seperti sebuah pantai yang menjorok ke darat dan dikelilingi oleh tebing curam.

Sedimentasi
Sedimentasi adalah peristiwa mengendapnya material batuan yang dibawa oleh angin atau air. Kalau pada erosi dan pelapukan terkesan “merusak” yang telah ada, sedimentasi justru “menambah” material baru.

Jenis-jenis sedimentasi umumnya terbagi pada tiga, yakni sedimentasi akuatis, yang disebabkan oleh tenaga air, sedimentasi marine yang disebabkan tenaga gelombang laut, dan sedimentasi geolis yang disebabkan tenaga aingin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI