Sudah melakukan skincare routine yang panjang, ternyata paginya malah muncul jerawat. Bisa jadi itu terjadi karena membiarkan rambut berantakan saat tidur. Hal ini sangat mungkin terjadi terlebih lagi jika kamu memiliki kulit yang tergolong sensitif dan memang sedang berjerawat.
Usahakan untuk menjauhkan rambut agar tak menyentuh wajah sedikit pun, termasuk ketika tertidur. Produk yang dipakai pada rambut dapat mengenai kulit kemudian menempel dan menyumbat pori-pori. Membiarkan rambut ke mana-mana dan bebas menyentuh wajah juga dapat memicu iritasi kulit.
4. Mempengaruhi kualitas tidur
Entah disadari atau tidak, ternyata rambut yang terurai berantakan ketika tidur dapat memengaruhi kualitas istirahat. Jika rambut sudah sangat panjang, bukan tidak mungkin kamu akan mengalami pusing atau sakit kepala ketika bangun. Selain itu, ketika rambut menyentuh wajah, kamu pasti merasa kurang nyaman sehingga tidur jadi terganggu.
5. Menghambat pertumbuhan rambut
Meski tak begitu panjang, membiarkan rambut berantakan ketika tidur tetap bukan pilihan terbaik. Terlebih lagi jika kondisinya sudah kusam. Ini akan menyebabkan terhambatnya pertumbuhan rambut. Kalau mau segera mendapatkan rambut panjang, usahakan untuk melindunginya meski ketika tertidur.
Itu dia tadi dampak negatif dari membiarkan rambut tidak tertata saat tidur. Lalu, apa yang harus dilakukan agar dampak tersebut dapat diminimalisir? Ada beberapa cara. Pertama, kamu dapat melindungi rambut dengan headscarf berbahan silk atau satin. Kedua jenis kain itu akan membuat rambut tetap rapi dan tidak akan kehilangan kelembaban maupun kadar air.
Kalau tidak mempunyai headscarf, cukup gunakan scrunchie untuk mengikat rambut. Jangan menggunakan karet. Bagi pemilik rambut super panjang dan tak ingin membiarkan wajah tersentuh rambut selama tidur, loose braids adalah solusinya. Semoga bermanfaat ya!
Baca Juga: Mencoba Perawatan Rambut Biolage, Atasi Ketombe dan Lepek Untuk Perempuan Berhijab