
Laki-laki hanya pelaku
Hal lain yang membuat laki-laki sulit dipercaya yaitu pandangan kalau mereka hanya pelaku. Laki-laki selalu digambarkan sebagai pelaku pelecehan seksual, maupun rumah tangga. Padahal, semua itu bisa terjadi tanpa memandang gender.
Bukan laki-laki sejati
Mereka yang mengadukan pelecehan seksual sering dianggap bukan laki-laki sejati. Ini karena adanya stereotip maskulinitas yang menggambarkan laki-laki akan selalu menyukai hal seksual. Oleh sebab itu, ketika melaporkannya, ini dianggap memalukan dan tidak maskulin.
Tidak memiliki sumber daya yang sama
Berbagai hal mengenai kasus pelecehan atau kekerasan selalu digambarkan dengan perempuan sebagai korban. Oleh karena itu, laki-laki dinilai sangat jarang mengalami kasus. Jadi ketika itu terjadi, sulit untuk mempercayai laki-laki sebagai korban.