Jaga Kebersihan dan Kelestarian Pesisir Pantai, Dampaknya Bisa Bikin Nelayan Makin Sejahtera

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 15 November 2023 | 21:14 WIB
Jaga Kebersihan dan Kelestarian Pesisir Pantai, Dampaknya Bisa Bikin Nelayan Makin Sejahtera
Pesisir pantai di Nias. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Keberlanjutan pesisir membantu menjaga keberlanjutan mata pencaharian nelayan. Hasil tangkapan yang konsisten dan berkelanjutan akan mendukung perekonomian lokal, mengurangi tingkat kemiskinan, dan meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir.

Inilah yang menjadi alasan Perusahaan pengolahan hasil laut, PT Bumi Menara Internusa (BMI), menunjukkan komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat pesisir dan praktik budidaya perikanan berkelanjutan. Direktur BMI, Hetty Diana, menegaskan bahwa keswadayaan masyarakat pesisir merupakan sumber daya abadi yang mendukung perkembangan dan keberlanjutan di tengah masyarakat lainnya.

Sejak tahun 2008, BMI telah fokus pada aspek keberlanjutan dalam usahanya, khususnya dalam pengembangan pembinaan tambak. Kolaborasi dengan pihak-pihak kompeten seperti WWF melalui program Seafood Savers, Yayasan Sustain Aqua Indonesia (YSAI), dan Asosiasi Perikanan Pole & Line dan Handline Indonesia (AP2HI) menjadi langkah konkret perusahaan untuk mendukung pemberdayaan masyarakat pesisir.

Pada November 2016, BMI mulai bekerja sama dengan Seafood Savers, mendorong praktik budidaya perikanan yang berkelanjutan dan mendorong petani tambak binaan untuk mendapatkan sertifikasi dari Best Aquaculture Practices (BAP) dan Aquaculture Stewardship Council - ASC Shrimps. Para petani tambak binaan terlibat aktif dalam Aquaculture Improvement Program (AIP), sebuah upaya multi-stakeholder untuk mengatasi tantangan lingkungan dalam produksi akuakultur.

Ilustrasi nelayan tradisional.(pixabay)
Ilustrasi nelayan tradisional.(pixabay)

Sebagai tonggak penting, BMI juga menjadi perusahaan pertama di dunia yang memfasilitasi pelatihan auditor BAP sejak 2007. Program-program inisiasi BMI memberikan akses kepada ribuan petani tambak untuk mengadopsi teknologi modern dan meningkatkan produktivitas tambak mereka. Pemberdayaan ini tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga pada kemampuan masyarakat pesisir untuk menciptakan kehidupan yang berkelanjutan.

Selain itu, program pemberdayaan nelayan dan petani tangkap yang diterapkan oleh BMI mempertimbangkan aspek lingkungan. Perusahaan ini terlibat aktif dalam upaya pelestarian lingkungan pesisir, seperti menjaga kebersihan pesisir, mengontrol buangan limbah tambak, dan melakukan penanaman mangrove di berbagai lokasi operasional, seperti di Situbondo dan Probolinggo, Jawa Timur.

“Melalui berbagai upaya pemberdayaan ini, diharapkan nelayan, petani tambak, dan petani tangkap dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. PT Bumi Menara Internusa berkomitmen untuk terus berperan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di komunitas pesisir, dan akhirnya memberikan manfaat yang berkelanjutan terhadap industri perikanan nasional,” tutup Diana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI