Cara ini akan membuat proses jadi lebih mudah, bahkan mencegah anak-anak marah pada pasangan baru saat memulai perubahan.

3. Temukan Cara Bisa Akrab
Solusinya usahakan anak terbiasa dengan pasangan Anda dan anaknya di kehidupan sehari-hari. Ini karena selalu berusaha membawa dua kelompok anak ke taman hiburan tidak bisa menggambarkan kehidupan sehari-hari.
4. Jangan Terlalu Banyak Berubah
Keluarga campuran punya tingkat keberhasilan tertinggi jika pasangan menunggu dua tahun atau lebih setelah perceraian atau kepergian orangtua sebelumnya untuk menikah lagi. Ini karena anak perlu waktu untuk beradaptasi perubahan yang terlalu drastis, dari kehilangan orangtua lalu kedatangan orangtua baru.
5. Tetap Dengarkan Anak
Saat keluarga campuran baru terbentuk, maka menciptakan lingkungan yang jujur dan terbuka, bebas dari penilaian akan membantu anak-anak merasa didengarkan dan terhubung secara emosional dengan orang tua sambung yang baru. Tunjukkan bahwa Anda tetap akan melihat dari sudut pandangan anak, sehingga mereka tidak merasa diabaikan.