Bukan cuma rumah penduduk yang menjadi sasaran Gilga. Ia juga mengamen dari satu perempatan ke perempatan lain.
"Ngamen di perempatan, pakai gitar teman," kenang pria asal Madiun itu.
Berbeda dengan Gilga Sahid, Denny Caknan justru tidak mengawali kariernya di dunia tarik suara.
Sebelum jadi penyanyi, suami Bella Bonita itu pernah bekerja di bidang desain grafis di sebuah percetakan.
Penghasilannya pun pas-pasan. Bahkan Denny mengaku kala itu gajinya di bawah UMR yang berlaku.
Selain itu, Denny juga pernah bekerja di Dinas Lingkungan Hidup, tugasnya sangat jauh dari dunia tarik suara, yakni menanam pohon.
Siapa yang paling sukses?
Bicara soal kesuksesan seorang penyanyi, salah satu tolok ukurnya bisa dilihat dari berapa besar tarifnya.
Begitu pula dengan Gilga Sahid dan Denny Caknan. DIlansir dari berbagai sumber, tarif menggung Denny Caknan bisa mencapai Rp130 juta dalam sekali tampil.
Baca Juga: 'Hempas' Anak Haji Isam, Padahal Pendapatan Gilga Sahid Cuma Sepertiga Punya Happy Asmara
Namun tarif tersebut bisa berubah-ubah, tergantung di mana dan dalam acara apa pelantun Cundhamani itu tampil.