Firasat orang akan meninggal dunia sendiri dibagi berdasarkan waktunya. Firasat ini ada yang muncul 100 hari menjelang kematian, 40 hari, 7 hari, 3 hari, hingga sehari saja. Namun, perihal kematian ini hanya Allah SWT saja yang tahu, bukanlah seorang manusia.
Pada 1 hari sebelum meninggal dunia misalnya, tanda-tanda kematian terjadi setelah waktu ashar, di mana seseorang akan merasakan denyutan di bagian ubun-ubun. Ini menandakan mereka sudah tak sempat lagi melihat waktu ashar keesokan harinya.
Meski begitu firasat orang yang akan meninggal dunia sendiri tidak terdapat di dalam Al-Qur'an dan hadits. Jadi, sebaiknya kita tidak boleh percaya begitu saja terkait firasat orang akan meninggal dunia ini.
Dalam Al-Qur'an memang terdapat banyak pembahasan tentang kematian. Seperti pada QS. Luqman ayat 34, yang artinya:
"Tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha mengetahui dengan detail."
Dari penjelasan tersebut, dijelaskan bahwa hanya Allah SWT yang mengetahui secara detail kapan dan di mana seseorang akan meninggal. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa tidak ada siapapun manusia di bumi yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari. Dan tidak ada seorangpun yang tahu di mana ia akan mati.