"Maka untuk itu, atas candaan kepada yang bersangkutan (penjual es bernama Pak Sunhaji), saya akan meminta maaf secara langsung. Dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya," sambungnya.
Jejak digital dengan Yati Pesek viral
Video lawas yang memperlihatkan momen Miftah Maulana dan seniman senior Yati Pesek mendadak viral. Dalam pertunjukan wayang kulit itu, pria tersebut menyebut jika Yati berwajah cantik bisa menjadi lont*.
"Kulo niku bersyukur Bude Yati elek. Nek ayu dadi lont* to iki (Aku ini bersyukur Bude Yati jelek, kalau cantik jadi lont*)," ucap Miftah Maulana dalam video yang viral tersebut.
Tak hanya itu, Miftah juga membahas soal susu atau payudara Yati Pesek yang menurutnya sudah kadaluwarsa. Ia mengatakan hal tersebut bisa membuatnya meninggal dunia karena keracunan.
“La sakniki mbasan ajeng kula tenani Pak De, kula malah khawatir modar disik. La kula iso keracunan. Sampun expired niki susune (Lah sekarang pas mau saya seriusi Pak De, saya khawatir nanti mati duluan karena keracunan. Sudah basi ini susunya),” ujar dia.
Dikritik PM Malaysia
Ucapan tak beradab Miftah rupanya sampai go international. Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim ikut memberikan kritik kepadanya. Ia menyebut bahwa Miftah menujukkan sikap angkuh dan sombong.
"Di Indonesia beberapa hari ini riuh rendah dalam media sosial, seorang kyai, gus, dalam dakwahnya menghina seorang penjual teh. Ada yang nonton ya? Saya, teman-teman di Indonesia ada yang kirim, dan jadi viral," ujar Anwar saat memberikan pidato dalam acara Majelis Warga Kementerian Keuangan bersama Perdana Menteri dan Menteri Keuangan secara daring di Kuala Lumpur, Kamis (5/12/2024).
Baca Juga: Coba Berguyon Usai Gus Miftah Mundur dari Utusan Khusus Presiden, Chef Arnold Malah Diledek
"Ini satu contoh bahwa pengangkuhan, sombong, itu kadang-kadang bukan saja di kalangan orang-orang yang tak tahu agama, (melainkan juga) orang yang paham agama yang bicara tentang Islam, akidah, dan, salat dan sunat," lanjutnya.