Suara.com - Malam Imlek adalah malam yang penuh makna bagi masyarakat Tionghoa. Selain perayaan dan tradisi yang meriah, ada beberapa pantangan yang perlu diperhatikan agar keberuntungan tetap menyertai sepanjang tahun.
Setiap pantangan memiliki simbolisme tertentu yang diyakini dapat mempengaruhi nasib seseorang.
Misalnya, menyapu dianggap membuang rezeki, sementara menggunakan benda tajam dianggap memotong rezeki.
Hingga saat ini pantangan-pantangan ini telah menjadi tradisi turun-temurun dan dipercaya dapat membawa keberuntungan bila dipatuhi dengan benar.
Berikut beberapa pantangan yang umum dihindari saat malam Imlek:
1. Mencuci pakaian dan rambut: Dipercaya bahwa mencuci pakaian dan rambut akan "mencuci" keberuntungan yang baru datang. Rambut (, fa) memiliki pelafalan yang sama dengan fa dalam facai (), yang berarti 'menjadi kaya'.
2. Menyapu atau membuang sampah: Membersihkan rumah sebelum Imlek adalah hal yang baik, namun pada malam Imlek itu sendiri, menyapu atau membuang sampah dianggap sebagai membuang keberuntungan.
3. Meminjam atau meminjamkan uang: Meminjam atau meminjamkan uang pada malam Imlek dipercaya akan membawa kesialan sepanjang tahun.
4. Menggunakan benda tajam: Menggunakan benda tajam seperti pisau atau gunting dianggap dapat memotong rezeki.
Baca Juga: Twibbon Imlek 2025, Kece Badai untuk Status WA
5. Menangis atau bertengkar: Suasana hati yang buruk pada malam Imlek dipercaya akan membawa kesialan sepanjang tahun.