Kredibilitas seorang brand ambassador dibangun melalui citra dan popularitas yang mereka miliki sebagai perwakilan merek. Keterlibatan jangka panjang mereka dengan merek memungkinkan mereka untuk meminjamkan kepercayaan dan kredibilitas pribadi mereka kepada merek tersebut.
Berbeda dengan brand ambassador, kredibilitas seorang KOL berasal dari keahlian dan pengalaman yang mereka miliki dalam bidang tertentu. KOL memiliki kemampuan untuk menciptakan buzz atau perbincangan di media sosial.
4. Contoh
Biasanya seorang brand ambassador adalah figur publik seperti artis yang menjadi wajah suatu merek pakaian atau selebritas yang mempromosikan produk kecantikan. Mereka terikat kontrak jangka panjang dengan merek dan secara aktif merepresentasikan merek tersebut di berbagai kesempatan.
Sementara itu, seorang KOL adalah individu yang diakui sebagai ahli di bidang tertentu, seperti dokter yang memberikan rekomendasi produk kesehatan atau ahli teknologi yang mengulas gadget. Mereka memiliki pengaruh yang signifikan di komunitas mereka dan seringkali memberikan ulasan atau rekomendasi yang dipercaya oleh pengikut mereka.
5. Biaya
Dalam hal anggaran, menggunakan Brand Ambassador seringkali membutuhkan investasi yang lebih besar, terutama jika merek tersebut menggandeng selebritas terkenal. Hal ini disebabkan oleh kontrak jangka panjang dan tanggung jawab brand ambassador dalam merepresentasikan merek secara luas.
Sebaliknya, bekerja sama dengan KOL menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam hal biaya. Merek dapat memilih KOL dengan tarif yang sesuai dengan anggaran pemasaran mereka.
6. Segmen Pasar
Baca Juga: Apa Itu Parlay? Judi Taruhan Bola yang Ditudingkan Sastra Silalahi ke Fans Timnas Indonesia
Strategi pemasaran dengan menggunakan brand ambassador dirancang untuk mencapai cakupan pasar yang luas dan meningkatkan kesadaran merek secara menyeluruh. Dengan popularitas dan citra yang dimiliki, brand ambassador mampu menarik perhatian berbagai kalangan konsumen, sehingga merek dapat dikenal oleh audiens yang lebih besar.
Sementara itu penggunaan KOL lebih efektif untuk menjangkau segmen pasar yang lebih spesifik dan terfokus. KOL memiliki pengaruh yang kuat di komunitas tertentu, di mana pengikut mereka memiliki minat yang sama dalam bidang keahlian KOL tersebut.
Kontributor : Trias Rohmadoni