"Aku rajin infus whitening di klinik terkenal, kalian tahu lah kliniknya. Sekarang aku kena autoimun," timpal warganet.
"Ini fakta pahit. Kalau mau bagus pakai skincare Korea lumayan mahal dibanding Indo, tapi bagus," imbuh warganet lain.
"Gue infus whitening sampai puluhan juta enggak putih-putih juga, mana infusnya di klinik mahal." ujar warganet lainnya lagi.
Lantas, apa risiko dari infus whitening?

Risiko Infus Whitening
Infus whitening merupakan prosedur medis kecantikan yang bertujuan untuk mencerahkan warna kulit. Prosedur ini dilakukan dengan cara memasukkan zat-zat berisi kandungan tertentu ke tubuh.
Penggunaan infus whitening dapat memicu sejumlah efek samping apabila dosis kandungan yang diberikan tidak tepat atau berlebihan.
Dosis vitamin C pada infus whitening yang terlalu tinggi dapat memicu mual, muntah, nyeri perut, diare, sakit kepala, gangguan tidur, hingga masalah ginjal.
Begitu pula dengan glutation yang berlebihan dalam infus whitening, dapat berpotensi menyebabkan gangguan pencernaan dan hati.
Baca Juga: Rahasia Perawatan Kulit ala Dokter Tompi, Ini Basic Skincare Andalannya!
Selain itu, risiko efek samping dari penyuntikan infus whitening meliputi kemerahan, bengkak, perdarahan, atau infeksi di lokasi suntikan.