Suara.com - Dunia kuliner Tanah Air kian dinamis, terlebih di kuartal kedua 2025 ini. Dan memulai bisnis di industri kuliner kini tidak lagi sesulit dulu. Dengan semakin berkembangnya sistem kemitraan, para calon pengusaha —baik yang baru merintis maupun yang ingin memperluas portofolio bisnis— memiliki lebih banyak pilihan dan kemudahan. Tidak hanya dari sisi produk, tetapi juga dari dukungan operasional, manajemen, hingga promosi.
Saat ini, sejumlah pelaku industri menghadirkan kesempatan terbuka bagi masyarakat yang ingin terjun ke dunia usaha makanan dan minuman, salah satunya melalui program open house yang dirancang untuk memberikan informasi lengkap, konsultasi bisnis langsung, hingga penawaran kemitraan yang kompetitif.
Program ini menjadi sarana alternatif sekaligus pelengkap partisipasi dalam ajang pameran bisnis besar yang digelar pada waktu bersamaan. Open house memungkinkan calon mitra yang tidak sempat hadir di pameran, untuk tetap mendapatkan informasi menyeluruh tentang peluang usaha, skema kemitraan, hingga mencicipi produk secara langsung.
Inilah yang dilakukan oleh PT. Berjaya Makmursukses Indotama sebagai salah satu perusahaan Food & Beverages terbesar di Indonesia. Dengan komitmen yang penuh untuk memajukan bisnis kuliner di Indonesia dan mengulang kesuksesan pada tahun-tahun sebelumnya, PT. BMI terus eksis berpartisipasi di dunia kuliner Indonesia dengan strategi, perencanaan, dan pengambilan langkah-langkah taktis.
Selain turut serta dalam salah satu agenda event bisnis terpanas tahun ini, yaitu International Franchise, License, and Business Concept Expo & Conference (IFRA) 2025 pada akhir April ini, perusahaan juga mengadakan open house untuk para mitra atau calon mitra yang tidak bisa hadir ke event tersebut.
Menurut Bagus Khrisna, Senior Account Manager, open house menjadi salah satu strategi untuk lebih dekat menjangkau para calon mitranya.
“Saat open house, para calon mitra dapat berkonsultasi langsung dengan para konsultan bisnis perihal rencana bisnisnya, dan juga bisa mencicipi atau test food langsung menu dari brand-brand unggulan seperti Teman Nongkrong, Selera Bahari, Selera Sambal, Teman Ice Cream & Tea, You Love Mee, serta tak ketinggalan brand terbaru PT. BMI yang launching pada event IFBC expo pada kuartal pertama tahun ini yaitu Pagaruyuang, ditambah dengan perkenalan 2 brand baru Just Do Eat dan Teman Minum,” kata Bagus.
Tentu saja, dalam program open house kali ini, berbagai penawaran menarik kembali dihadirkan untuk mempermudah langkah awal para calon mitra. Di antaranya, tersedia paket kemitraan spesial dengan nilai investasi mulai dari 100 jutaan rupiah, disertai potongan harga yang signifikan hingga ratusan juta. Selain itu, ada pula paket kemitraan khusus dengan skema investasi lebih ringan, cocok bagi pelaku usaha pemula yang ingin segera terjun ke industri kuliner.
Tak hanya itu, calon mitra juga dapat menikmati berbagai keuntungan tambahan seperti bebas biaya franchise, bebas royalti, hingga dukungan penuh dalam hal manajemen bisnis. Kesempatan ini menjadi momen strategis untuk berdiskusi langsung dengan konsultan bisnis profesional, sekaligus mencicipi langsung berbagai produk yang ditawarkan.
Baca Juga: 9 Jurus Jualan Online yang Terbukti Bikin Dagangan Laris Manis!
Acara ini akan berlangsung pada 25 hingga 27 April 2025 di kawasan Cideng, Jakarta Pusat. Terbuka untuk umum, kegiatan ini memberikan ruang bagi para pegiat bisnis kuliner untuk menggali potensi usaha, memperluas jaringan, serta mendapatkan edukasi langsung dari para pelaku industri. Sebuah kesempatan yang sayang untuk dilewatkan, terutama bagi yang tengah mencari pijakan baru dalam dunia usaha makanan dan minuman.