Tradisi Peringatan Kenaikan Yesus Kristus di Indonesia
Berikut adalah beberapa tradisi yang umum dilakukan umat agama Kristen sebagai wujud perayaan kenaikan Yesus Kristus.
1. Ibadah Kenaikan Yesus Kristus di Gereja
Perayaan utama dilakukan melalui ibadah khusus di gereja pada pagi hari. Ibadah ini berfokus pada peristiwa kenaikan Yesus ke surga, sebagaimana tertulis dalam Kisah Para Rasul 1:9–11.
Umat Kristen berkumpul untuk menyanyikan pujian, mendengarkan khotbah, dan merenungkan makna kenaikan Kristus, yaitu bahwa Yesus telah menyelesaikan karya keselamatan-Nya dan kini duduk di sebelah kanan Allah Bapa di surga.
2. Doa Bersama atau Persekutuan Keluarga
Setelah ibadah di gereja, banyak keluarga Kristen di Indonesia melanjutkan peringatan dengan doa bersama di rumah atau mengadakan persekutuan keluarga dan lingkungan.
Kegiatan ini biasanya diisi dengan renungan Alkitab, diskusi iman, serta saling berbagi pengalaman rohani.
3. Kegiatan Sosial dan Pelayanan
Beberapa gereja atau komunitas Kristen memanfaatkan hari libur Kenaikan Yesus Kristus untuk mengadakan bakti sosial, seperti membagikan sembako, mengunjungi panti asuhan atau panti jompo, hingga pelayanan kesehatan.
Baca Juga: 55 ucapan Kenaikan Isa Almasih 2025 Penuh Harapan dan Menguatkan Iman
Kegiatan ini menjadi wujud nyata dari ajaran kasih Kristus, yang mendorong umat-Nya untuk melayani dan memperhatikan sesama.