Travel Hemat ke Luar Negeri: 5 Tips Cerdas Memilih Asuransi Perjalanan Biar Kantong Nggak Bolong

Muhammad Yunus Suara.Com
Kamis, 31 Juli 2025 | 16:33 WIB
Travel Hemat ke Luar Negeri: 5 Tips Cerdas Memilih Asuransi Perjalanan Biar Kantong Nggak Bolong
Ilustrasi: Liburan ke Luar Negeri [Instagram/@kartikaputriworld]

Suara.com - Mimpi menjelajahi jalanan Tokyo yang ramai, menyesap kopi di kafe mungil Paris, atau mendaki bukit di Selandia Baru kini semakin mudah diwujudkan.

Berkat tiket pesawat promo dan akomodasi terjangkau, petualangan ke luar negeri bukan lagi monopoli kaum berduit.

Namun, di tengah euforia merencanakan itinerary hemat, ada satu hal yang sering kali dianggap sepele padahal krusial: asuransi perjalanan.

Bagi para budget traveler, kata "asuransi" mungkin terdengar seperti biaya tambahan yang tidak perlu.

"Ah, cuma beberapa hari, pasti aman," begitu pikir sebagian orang.

Padahal, pemikiran ini bisa menjadi bumerang yang membuat perjalanan hemat Anda berubah menjadi mimpi buruk finansial.

Bayangkan, Anda harus dilarikan ke rumah sakit di Amerika Serikat karena keracunan makanan, atau koper Anda yang berisi semua oleh-oleh hilang di bandara.

Tanpa asuransi, biaya yang harus Anda keluarkan bisa jauh lebih besar dari seluruh anggaran perjalanan Anda.

Jadi, anggap saja asuransi perjalanan ini bukan biaya, melainkan investasi untuk ketenangan pikiran.

Baca Juga: Apa Itu Asuransi All Risk? Pahami Jaminan dan Cara Hitung Premi

Lalu, bagaimana caranya memilih jaring pengaman yang tepat tanpa membuat dompet menangis? Simak 5 tips cerdas berikut ini.

1. Jangan Hanya Tergiur Harga Termurah

Ini adalah jebakan paling umum. Melihat premi asuransi yang hanya puluhan ribu per hari memang menggiurkan.

Tapi, tahan dulu! Prinsip "ada harga, ada rupa" berlaku di sini. Asuransi yang sangat murah sering kali datang dengan manfaat yang sangat minim atau Uang Pertanggungan (UP) yang rendah.

Alih-alih langsung memilih yang termurah, bandingkan 2-3 produk. Lihat apa saja yang mereka tawarkan.

Terkadang, dengan menambah sedikit biaya, Anda bisa mendapatkan perlindungan medis atau kompensasi kehilangan bagasi yang jauh lebih besar.

Ini adalah soal mencari nilai terbaik (best value), bukan harga terendah.

2. Pahami Tiga Manfaat Inti yang Wajib Ada

Di antara puluhan manfaat yang ditawarkan, pastikan asuransi pilihan Anda mencakup tiga pilar utama ini:

- Perlindungan Medis Darurat

Ini adalah yang paling vital. Pastikan asuransi Anda menanggung biaya rawat inap di rumah sakit, biaya dokter, obat-obatan, hingga evakuasi medis darurat.

Biaya medis di luar negeri bisa sangat mahal, terutama di negara-negara maju seperti Eropa, Amerika, atau Jepang.

- Kecelakaan Diri

Memberikan santunan untuk cacat tetap atau kematian akibat kecelakaan selama perjalanan.

- Ketidaknyamanan Perjalanan

Ini adalah payung untuk berbagai masalah logistik, seperti pembatalan atau penundaan perjalanan (trip cancellation/delay), kehilangan bagasi dan barang pribadi, atau kehilangan dokumen perjalanan seperti paspor.

3. Sesuaikan dengan Destinasi dan Aktivitas Anda

Setiap perjalanan itu unik, begitu pula dengan asuransi yang Anda butuhkan.

- Tujuan Negara

Untuk negara-negara di Kawasan Schengen (Eropa), asuransi perjalanan adalah syarat wajib untuk pengajuan visa.

Biasanya, ada syarat minimal Uang Pertanggungan medis, yaitu EUR 30.000. Pastikan polis Anda memenuhi kriteria ini.

- Jenis Aktivitas

Apakah perjalanan Anda hanya sekadar jalan-jalan di kota, atau Anda berencana melakukan aktivitas ekstrem seperti ski, scuba diving, atau panjat tebing?

Sebagian besar polis standar tidak menanggung risiko dari olahraga ekstrem. Anda perlu membeli perluasan jaminan (rider) khusus untuk aktivitas ini.

Jangan berbohong soal ini, karena klaim Anda bisa ditolak jika terjadi kecelakaan saat melakukan aktivitas yang tidak ditanggung.

4. Cek Detail Polis: Uang Pertanggungan (UP) dan Pengecualian

Ini adalah bagian yang sering dilewatkan, padahal sangat penting. Luangkan waktu 10 menit untuk membaca ringkasan polis. Perhatikan dua hal:

Berapa Batas Maksimal UP? Cek berapa batas maksimal biaya medis yang ditanggung. Untuk perjalanan ke Amerika atau Eropa, carilah produk dengan UP medis minimal setara Rp 1 Miliar untuk memberikan rasa aman yang lebih.

Apa Saja yang Dikecualikan? Semua polis memiliki klausul pengecualian. Umumnya, asuransi tidak menanggung masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya (pre-existing condition).

Cedera akibat tindakan melanggar hukum, atau kerugian akibat kelalaian sendiri (misalnya, meninggalkan tas tanpa pengawasan).

5. Manfaatkan Platform Pembanding Asuransi Digital

Di era digital ini, memilih asuransi menjadi jauh lebih mudah. Anda tidak perlu lagi mendatangi kantor agen satu per satu. Manfaatkan situs-situs pembanding (agregator) asuransi online.

Di platform ini, Anda cukup memasukkan destinasi dan durasi perjalanan, lalu puluhan produk dari berbagai perusahaan asuransi akan muncul.

Anda bisa membandingkan harga, manfaat, dan Uang Pertanggungan secara berdampingan. Proses pembeliannya pun cepat, hanya dalam hitungan menit, dan polis digital akan langsung dikirim ke email Anda.

Tiket Menuju Ketenangan

Traveling hemat bukan berarti memotong semua pos pengeluaran, melainkan menjadi cerdas dalam mengalokasikan dana.

Mengorbankan asuransi perjalanan adalah sebuah pertaruhan besar yang tidak sepadan dengan risikonya.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa menemukan asuransi perjalanan yang pas di kantong namun tetap memberikan perlindungan maksimal.

Anggaplah premi yang Anda bayarkan sebagai harga sebuah tiket tambahan—tiket menuju ketenangan, yang memastikan petualangan Anda berakhir dengan cerita indah.

Bukan tagihan rumah sakit yang membuat pusing kepala. Selamat merencanakan petualangan hemat dan aman Anda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI