Dari Mana Sumber Penghasilan Timothy Ronald? Dulu Pernah Jualan Minyak Rambut

Farah Nabilla Suara.Com
Kamis, 07 Agustus 2025 | 18:13 WIB
Dari Mana Sumber Penghasilan Timothy Ronald? Dulu Pernah Jualan Minyak Rambut
Potret Timothy Ronald (Instagram/timothyronaldd)

Suara.com - Komentar Timothy Ronald yang menyebut gym sebagai "aktivitas paling bodoh" langsung viral dan menyedot perhatian publik. Imbas dari kontroversi itu, banyak orang penasaran tentang sumber penghasilan Timothy Ronald.

Lahir pada 22 September 2000, Timothy dikenal sebagai pengusaha muda sukses, investor berani, dan dijuluki sebagai “Raja Kripto” di Indonesia.

Lantas, dari mana saja sumber penghasilan Timothy Ronald hingga bisa mengoleksi mobil mewah dan memiliki kekayaan miliaran rupiah? Berikut ulasan selengkapnya.

Jualan Minyak Rambut sejak Usia 15 Tahun

Timothy Ronald (Instagram/timothyronaldd)
Timothy Ronald (Instagram/timothyronaldd)

Langkah awal Timothy di dunia bisnis dimulai sejak usianya masih 15 tahun, saat ia duduk di bangku SMA.

Dengan modal hanya Rp2 juta, ia mulai mengimpor minyak rambut atau pomade dari China untuk dijual kembali di Indonesia. Saat itu, pomade sedang menjadi tren di kalangan remaja pria.

Bisnis kecil-kecilan ini menjadi batu loncatan yang penting, karena dari sinilah Timothy mengumpulkan modal awal untuk mulai berinvestasi.

Joki Game dan Turnamen Mobile Legends

Jauh sebelum merintis bisnis pomade, Timothy juga sempat menghasilkan uang dari dunia gaming.

Sejak SMP, ia sudah aktif bermain game dan pernah menjadi pemain Mobile Legends terbaik kedua di Indonesia dalam sebuah turnamen.

Baca Juga: 7 Koleksi Mobil Mewah Timothy Ronald, McLaren Senna Satu-satunya di Indonesia?

Tidak puas hanya dengan hadiah turnamen, ia kemudian membuka jasa joki game, yang menghasilkan sekitar Rp800 ribu hingga Rp1 juta.

Agen Properti, Wedding Organizer, dan Marketing Agency

Sebelum pandemi Covid-19 melanda, Timothy sudah lebih dulu merambah berbagai jenis usaha, mulai dari agen properti, wedding organizer, hingga membangun agensi pemasaran untuk UMKM.

Pengalamannya di berbagai bidang tersebut memperkaya wawasan bisnisnya sekaligus memperkuat pondasi finansialnya.

Investor Saham sejak Remaja

Timothy Ronald (Instagram/timothyronaldd)
Timothy Ronald (Instagram/timothyronaldd)

Tak hanya berbisnis, Timothy juga mulai berinvestasi saham sejak usia 15 tahun. Modalnya berasal dari keuntungan berjualan dan kerja sampingan.

Timothy pernah membeli saham BBRI di harga Rp2.100 dan ARTO di Rp300, lalu menjualnya saat harganya melonjak hingga Rp18.000 per lembar, menghasilkan keuntungan yang signifikan.

Timothy menyebut dirinya berhasil mengumpulkan Rp1 miliar pertamanya di usia 19-20 tahun, hasil dari investasi saham, terutama pada saham BCA.

Dari aktivitas ini, ia bisa mengantongi penghasilan hingga Rp20 juta hingga Rp30 juta per bulan ketika masih berusia belia.

Menjadi Raja Kripto dan Mendirikan Akademi Crypto

Ketertarikan Timothy terhadap aset kripto mulai tumbuh sejak tahun 2016.

Namun, keputusannya untuk all-in di dunia kripto baru datang setelah pertemuannya dengan Changpeng Zhao (CZ), pendiri Binance, pada akhir tahun 2022.

Dengan modal awal sebesar Rp290 juta, Timothy mengambil langkah berani yang kini membuahkan hasil hingga mencapai Rp1,7 miliar.

Dari pengalaman dan hasil investasinya di dunia kripto, Timothy mendirikan Akademi Crypto, sebuah platform edukasi yang fokus pada pelatihan dan riset di bidang aset digital.

Platform ini menjadi salah satu sumber pendapatan utamanya hingga saat ini.

Mendirikan Ternak Uang

Selain aktif berinvestasi, Timothy juga merupakan co-founder Ternak Uang, platform edukasi keuangan yang ia bangun bersama Raymond Chin dan Felicia Putri Tjiasaka.

Meskipun saat ini Ternak Uang tidak lagi menjual produk, Timothy mengaku platform tersebut masih aktif sebagai media edukasi.

Konten Kreator dengan Jutaan Subscriber

Popularitas Timothy semakin meningkat seiring aktivitasnya yang konsisten di berbagai platform media sosial.

Ia aktif membagikan konten seputar finansial dan investasi di platform seperti YouTube, TikTok, dan Instagram.

Menurut Social Blade, pendapatan bulanan Timothy dari YouTube berkisar antara USD 4.500 hingga USD 72.000 atau sekitar Rp70 juta sampai Rp1,1 miliar.

Investor di Holywings Group

Selain di pasar saham dan kripto, Timothy juga menjadi pemegang saham di Holywings Group, perusahaan hiburan dan gaya hidup yang memiliki 52 outlet di Indonesia.

Grup tersebut membawahi sejumlah tempat hiburan ternama, termasuk Atlas Beach Club dan H Club SCBD.

Keuntungan dari bisnis dan investasinya menjadi penopang utama gaya hidup mewah yang kini dijalani Timothy.

Ia diketahui memiliki koleksi mobil super mewah, salah satunya adalah McLaren Senna yang ditaksir seharga Rp14,7 miliar, serta mobil-mobil mewah lainnya seperti Porsche.

Di balik kehidupannya yang glamor, Timothy juga aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan.

Melalui lembaga filantropinya, ia telah membangun berbagai fasilitas pendidikan seperti sekolah di Nusa Tenggara Timur, sekolah untuk anak berkebutuhan khusus di Blitar, dan TK di Lombok.

Demikianlah informasi terkait sumber penghasilan Timothy Ronald, mulai dari jualan minyak rambut sampai jadi raja kripto.

Kontributor : Dini Sukmaningtyas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI