Stop ke Korea Dulu! Ternyata, Klinik Estetika Indonesia Ini Sudah 'Dilirik' Dunia Internasional

Dinda Rachmawati Suara.Com
Minggu, 23 November 2025 | 10:21 WIB
Stop ke Korea Dulu! Ternyata, Klinik Estetika Indonesia Ini Sudah 'Dilirik' Dunia Internasional
Stop ke Korea Dulu! Ternyata, Klinik Estetika Indonesia Ini Sudah 'Dilirik' Dunia Internasional (Dok. Istimewa)
Baca 10 detik
  • dr. Olivia Ong dan JAC meraih pengakuan internasional, termasuk 10 tahun kemenangan Golden Record Award.
  • Indonesia terbukti tidak tertinggal dari Korea dalam dunia estetika.
  • Banyak public figure mempercayakan perawatan mereka kepada JAC karena kualitasnya.

“Tidak perlu pergi ke luar negeri, bolak-balik ke Korea untuk perawatan estetika, karena Anda memiliki Jakarta Aesthetic Clinic—permata tersembunyi yang telah meraih pengakuan internasional selama satu dekade,” ucapnya.

Begitu jelas bahwa dunia internasional memberi tempat bagi Indonesia dalam industri estetika, bahkan mengakui kualitasnya sebagai yang terbaik di Asia–Pasifik. 

Selama lebih dari 18 tahun, JAC menjaga komitmen pada kualitas, keamanan, dan integritas. Bagi mereka, kepercayaan pasien dibangun dari ruang konsultasi, ruang yang diisi keterbukaan, empati, dan penyusunan solusi yang paling sesuai dengan karakter unik setiap wajah.

Kepercayaan itu juga tercermin dari banyaknya public figure yang memilih JAC sebagai rumah perawatan mereka. Salah satunya ikon ageless beauty Sophia Latjuba, yang sudah hampir 12 tahun menjadi bagian dari keluarga JAC.

Aktris Natasha Rizky pun merasakan hubungan personal yang hangat bersama tim JAC. Ia memandang perawatan diri sebagai bentuk syukur dan ibadah.

“Aku percaya, menjaga wajah dan tubuh adalah bagian dari self-love yang positif. Dan di JAC, alhamdulillah aku cocok banget dan percaya kalau aku sudah menemukan tempat yang aman, nyaman, dan hasilnya nyata,” kata dia.

Di balik semua pencapaian itu, perjalanan dr. Olivia jauh dari kata mudah. Ia pernah bekerja 16 jam sehari, termasuk akhir pekan, memanfaatkan setiap kesempatan untuk belajar, berkembang, dan menjadi yang terbaik di bidangnya. 

Sehingga ketika JAC kembali memenangkan penghargaan internasional untuk ke-10 kalinya, ia berkata, .emenangkan penghargaan ini setiap tahun bukanlah tujuan, tetapi menerima penghormatan selama satu dekade ini terasa seperti tepukan hangat di bahu.

"Ini adalah sebuah pengakuan yang tulus dari Asia-Pacific mengenai apa yang sudah kami lakukan dan bagaimana cara kami melakukannya, jalannya sudah benar," tutup dia.

Baca Juga: Pasar Kosmetik Indonesia Tembus Rp 34,6 Triliun di Tahun 2025

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI