Menyeberangi Sungai, sampai di Tengah, Tiba-tiba Air Meluap

Siswanto Suara.Com
Senin, 09 Mei 2016 | 21:03 WIB
Menyeberangi Sungai, sampai di Tengah, Tiba-tiba Air Meluap
Ilustrasi jenazah. [Shutterstock]

Suara.com - Hujan deras yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari telah mengakibatkan banjir bandang di Desa Durian, Kecamatan Gentuma, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo. Dua pekerja HTI terseret arus ketika pulang kerja dan menyeberang Sungai Durian.

Dua korban bernama Jalim Hasan (38) dan Rasuna Balango (38). Saat menyeberang di sungai awalnya hanya sepinggang tinggi muka air sungai, namun saat di tengah sungai tiba-tiba debit sungai naik dan menyeret kedua korban.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan BPBD Kabupaten Gorontalo Utara bersama Basarnas, Babinsa, TNI, dan masyarakat mencari korban hilang dengan menyusuri pinggir sungai.

Kondisi medan berat, tebing curam dan sulit diakses. Pada Senin pukul 21.10 Wita, pencarian korban dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi.

Pendataan dampak banjir masih dilakukan BPBD Kabupaten Gorontalo Utara. Kondisi di lapangan tidak ada sinyal HP sehingga menyulitkan komunikasi antar petugas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI