Buk Rika sebelum jadi guru, dia kuliah di Universitas Negeri Padang (UNP) yang dulunya bernama Institut Keguguran dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Padang.
Buk Rika mulai mengajar sejak 1998, atau persis saat Indonesia menghadapi krisis moneter awal reformasi. Selain guru Matematika, sekarang ia menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Negeri 7 Padang.

Karena bersuami polisi, dia pun berstatus Bhayangkari.
Rabu (2/9/2020) menjadi hari yang tak akan pernah terlupakan dalam hidupnya.
Pada hari itu ia berkesempatan berbincang langsung dengan Presiden Jokowi.
“Ada telepon masuk sekitar pukul satu siang, tanpa nama karena nomornya tak ada di kontak telepon. Saya sedang berada di ruangan saya di sekolah. Saya kira ini siapa. Saya memang biasa ditelepon orang tua siswa yang nomornya tidak saya kenal, jadi tetap saya angkat,” ujar Buk Rika.

Seperti biasa dia pun menyahut, “Ya, ini dengan siapa, Pak? Ada perlu apa?” (tanya Rika waktu itu),” ceritanya.
Orang di balik telepon tersebut yang belakangan diketahui bernama B Mahmudin kemudian memastikan apa benar yang dihubungi adalah Buk Rika.
Buk Rika pun membenarkan. Orang tersebut lalu mengatakan mendapatkan nomor kontak Buk Rika dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Baca Juga: Selama Pandemi Covid-19, Ortu Diminta Cari Tahu Gaya Belajar Anak
Sampai di sini pun dia tidak mengira bakal bicara langsung dengan Presiden Jokowi. Sebab, selama ini ia juga sudah biasa dihubungi orang Kementerian, terkait tugasnya sebagai pembina tim olimpiade Matematika.