Kendati demikian, Ahmad mengaku tidak menggubris permintaan dari ahli waris tersebut. Sebab, sejauh ini ia masih menunggu mediasi yang dilakukan oleh pihak desa tempat Pondok Pesantren Nurul A'in berdiri.
Ahmad juga menegaskan bahwa ia tidak akan membongkar seng yang menutupi pondok pesantrennya. Pasalnya, Ahmad berkeyakinan bahwa siapa yang memasang maka ia yang harus melepasnya.
"Ahli waris ngasih waktu kita sampai besok harus sudah beres. Cuma kami ya tidak menghiraukan. Kita masih menunggu hasil mediasi dari pihak desa sini," tandas Ustaz Ahmad.