Ngaku Kepikiran Dikritik Waketum MUI, Jokowi: Saya Rasakan Betul jadi Orang Susah

Jum'at, 10 Desember 2021 | 19:35 WIB
Ngaku Kepikiran Dikritik Waketum MUI, Jokowi: Saya Rasakan Betul jadi Orang Susah
Presiden Jokowi. Ngaku Kepikiran Dikritik Waketum MUI, Jokowi: Saya Rasakan Betul jadi Orang Susah. [Tangkapan Layar Youtube MUI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Yang kecil-kecil ini dikelompokkan, digandeng renteng, kalau satu nggak bisa mengangsur siapa yang membantu, sistem ini sudah berkembang Insyaallah sampai 2024 target bisa mencapai 20 juta, tapi memang masih banyak usaha mikro kecil, usaha ultra mikro ada 64 juta," kata Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyebut topangan ekonomi informal di Indonesia memang sangat besar. Namun ia sedih pinjaman bank kepada UMKM hanya 20 persen.

"Saya juga sedih melihat porsi pinjaman bank kita juga usaha UMKM hanya diberi 20 persen, sisanya yang tengah yang gede," imbuh dia.

Jokowi mengungkapkan bahwa dirinya tak bisa memaksa pihak bank memberikan pinjaman lebih kepada UMKM. Sebab kata Jokowi bank bekerja berdasarkan kalkulasi. 

"Kita maksa pun enggak bisa, karena, "pak kami bekerja berdasarkan kalkulasi dan visibility study yang semuanya terkalkulasi, enggak bisa bapak mendorong-dorong kami". Saya minta 30 persen tapi naik dari 20, ini pun masih tarik ulur tapi dipaksa nggak bisa. Bank kita itu nggak bisa, "Pak kita ini bekerja dengan kehati-hatian tinggi, nggak bisa bapak memaksa kami dengan target-target seperti itu," katanya.

Kritikan MUI ke Jokowi

Anwar Abbas sebelumnya, menyebut Indeks Gini Ekonomi Indonesia turun saat kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kata Anwar sebelumnya, Indeks Gini Ekonomi Indonesia berada di 0,41 persen. Namun, saat Jokowi memimpin Indonesia, Indeks Gini Ekonomi Indonesia turun menjadi 0,39 persen.

"Bisa kita lihat dalam Indeks Gini Ekonomi kita yang berada pada 0,39. Kalau saya tidak salah, sebelum Pak Jokowi (Indeks Gini Ekonomi) 0,41 ya, tetapi begitu kepemimpinan negeri ini diambil oleh Pak Jokowi turun menjadi 0,39 (persen)," ujar Anwar dalam sambutannya di Kongres Ekonomi Umat II MUI Tahun 2021, Jumat (10/12/2021).

Baca Juga: Waketum MUI Sebut Indeks Gini Ekonomi Turun Ketika Kepemimpinan Diambil Alih Jokowi

Kemudian kata Anwar, dalam bidang pertanahan, Indeks Gini Indonesia sangat memprihatinkan yakni 0,59 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI