Ogah Disebut Memusuhi Jokowi, Anwar Abbas: Kalau Menurut Saya Salah, Saya Tak Boleh Diam

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 15 Desember 2021 | 13:19 WIB
Ogah Disebut Memusuhi Jokowi, Anwar Abbas: Kalau Menurut Saya Salah, Saya Tak Boleh Diam
Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas. [Tangkapan Layar Youtube MUI]

Suara.com - Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas buka suara terkait pemberitaan yang menyebut bahwa presiden Jokowi marah padanya seusai menyampaikan kritik.

Melansir dari Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Anwar Abbas meminta agar media dan masyarakat luas tak menilainya memusuhi Presiden Jokowi.

Anwar Abbas bahkan menyebut Presiden Jokowi sebagai sosok yang terbuka dan mau menerima kritik.

Anwar Abbas mengaku terkejut dengan beberapa pemberitaan media yang salah mengutip pidatonya ketika pembukaan Kongres Ekonomi Umat II MUI pada Jumat (10/12/2021) lalu.

"Saya benar-benar sangat terkejut membaca berita yang menyatakan, bahwa saya telah diingatkan oleh Pak Jokowi agar tidak keras-keras dalam bicara dan mengkritiknya. Itu jelas tidak benar sama sekali," tegas Anwar Abbas dalam keterangannya, Senin, (13/12/2021).

Diketahui sebelumnya, lewat sambutannya, Anwar Abbas mengkritik pemerintah di depan Presiden Jokowi dan di antara peserta kongres.

Kritik tersebut membuat Presiden Jokowi langsung merespons. Jokowi bahkan mengesampingkan terlebih dahulu teks pidato yang sudah dipegangnya demi menjawab Anwar Abbas.

Pada awal pidatonya, Anwar Abbas berseloroh bahwa sebelum acara ia sudah diingatkan agar tidak berbicara keras. Namun, oleh sejumlah media, diberitakan Anwar Abbas diingatkan Jokowi sebelum acara agar tidak berbicara keras.

Padahal menurut Anwar Abbas, yang benar adalah bukan Jokowi yang mengingatkannya melainkan rekan-rekannya.

Baca Juga: Berdialog dengan Presiden Jokowi, Ini Deretan Keluh Kesah Petani di Temanggung

Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam  acara pembukaan Kongres Ekonomi Umat II MUI pada Jumat (10/12/2021). [Tangkapan Layar Youtube MUI]
Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam acara pembukaan Kongres Ekonomi Umat II MUI pada Jumat (10/12/2021). [Tangkapan Layar Youtube MUI]

"Yang benar adalah saya dalam sambutan saya mengatakan bahwa saya tadi oleh teman-teman saya, kata saya kepada Pak Presiden, telah diingatkan supaya saya dalam memberikan sambutan jangan bicaranya terlalu keras. Mereka (teman-teman) menyampaikan itu kepada saya sambil tertawa," jelas Anwar Abbas.

"Lalu saya tanya 'kenapa?' Mereka tidak menjawab dan hanya tersenyum saja, lalu saya bilang kepada mereka, 'Anda jangan takut, Pak Jokowi dan Menteri Agama itu sudah kebal dengan kritik. Artinya kritik tersebut tidak akan menyakiti diri beliau," sambungnya.

Kesimpulan Anwar Abbas mengenai Jokowi tidak tersinggung atau sakit hati oleh kritik tersebut bukannya tidak beralasan.

Ia menyebut, dalam beberapa kali pertemuannya dengan Jokowi, baik atas nama MUI dan atau Muhammadiyah, menurut Anwar Abbas, dia sangat sering menyampaikan kritik dan pandangan di berbagai kesempatan.

"Baik itu ketika dalam pertemuan di Istana maupun ketika beliau datang ke Kantor PP Muhammadiyah. Bahkan dalam salah satu pertemuan di Istana yang mengejutkan saya, Bapak Mensesneg mendekati saya dan bilang, Pak Abbas apa yang bapak sampaikan tadi telah dicatat oleh Bapak (Presiden), kata beliau," jelas Anwar Abbas.

Oleh sebab itu, Anwar Abbas menilai hal tersebut menandakan Jokowi bisa menerima kritik dan pandangannya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI