Suara.com - Seorang perempuan Afghanistan meminta Perdana Menteri Australia Scott Morrison membantu mengungsikan keluarganya saat PM Morrison menghadiri salat Ieddi Parramatta.
Kunjungan PM Morrison ke Parramatta di kawasan Sydney Barat tersebut adalah bagian dari kampanye pemilihan umum yang akan diselenggarakan 21 Mei mendatang.
Perempuan bernama Hijara Taufiq dengan berlinang air mata mendekati PM Morrison setelah salat selesai, meminta pertolongan karena khawatir dengan nasib keluarganya di bawah pemerintahan Taliban.
Keluarga perempuan tersebut tidak bisa mengungsi ke tempat lain karena tidak memiliki paspor dan visa.
"Kami membawa ribuan dan ribuan orang dari Afghanistan - sekarang jatahnya 16.500 dan kami akan melakukan segala sesuatu untuk mendatangkan mereka," kata PM Morrison menanggapi desakan perempuan tersebut.
PM Morrison kemudian meminta calon anggota parlemen dari Parramatta, Maria Kovacic, terlibat dalam pembicaraan dan Kovacic mengatakan dia akan membantu anggota keluarga perempuan tersebut.
Mereka lainnya yang berada di sana mengatakan apa yang dialami keluarga Hijara Taufiq bukanlah kasus unik.
"
"Ini masalah yang sama yang dialami oleh setiap warga Afghanistan di Australia - semua orang mengkhawatirkan keluarga mereka karena ada masalah keamanan, ada masalah uang, karena tidak adanya pekerjaa," kata seorang pengusaha lokal di Parramatta Roya Soltani kepada SBS News.
"Baca Juga: Ledakan Bom di Kabul Afghanistan Jelang Idul Fitri, Seorang Tewas
"Jadi keadaan saat ini memang sangat sulit."
- 1
- 2
BERITA TERKAIT
Bocoran! Indonesia Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U-23 di Sidoarjo
01 Mei 2025 | 13:52 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI