Bak Membacakan Nominasi Award Saat Umumkan Nama Calon Panglima TNI, Puan Maharani: Adalah... Siapa Ya...

Senin, 28 November 2022 | 17:49 WIB
Bak Membacakan Nominasi Award Saat Umumkan Nama Calon Panglima TNI, Puan Maharani: Adalah... Siapa Ya...
Ketua DPR RI Puan Maharani saat membacakan isi surat presiden soal nama calon Panglima TNI pengganti Andika Perkasa di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2022). (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mengumumkan nama calon Panglima TNI yang diajukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2022). Sebelum menyebutkan nama, Puan sempat berlagak bak tengah membacakan pemenang nominasi sebuah penghargaan.

"Pada kesempatan ini saya akan mengumumkan bahwa nama yang diusulkan oleh Presiden untuk menggantikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa adalah...," kata Puan.

Puan sempat memotong ucapannya sembari melihat ke arah awak media yang sudah menantikannya untuk menyebutkan nama calon Panglima TNI pengganti Andika Perkasa.

Ia sempat tertawa saat melihat respon dari awak media yang sudah menunggunya.

"Sudah kaya host acara lomba," ucap salah seorang awak media.

"Adalah... Siapa ya... Ini sesuai yang ada di dalam surat ya. Adalah...," ucap Puan.

Setelah itu, terdengar suara sahutan dari awak media. Akhirnya Puan menyebutkan nama calon Panglima TNI Andika Perkasa.

"Adalah Laksamana TNI Yudo Margono Kepala Staf Angkatan Laut atau KSAL yang tengah menjabat saat ini," tegasnya.

"Artinya bahwa bapak Laksamana TNI Yudo Margono KSAL bisa segera mengikuti proses dan mekanisme yang ada di DPR untuk kemudian nanti melaksanakan mekanisme fit and proper yang ada di DPR," sambung Puan.

Baca Juga: Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih di Puncak, Puan Maharani Tertinggal Jauh

Puan menerangkan kalau pihaknya akan mengusahakan mekanisme penggantian dan pengangkatan calon Panglima TNI akan selesai sebelum 15 Desember 2022.

"Masih ada 17 hari sebelum sidang penutupan tanggal 15 Desember yang akan datang," ujarnya.

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan) berbincang dengan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9/2022). Rapat Dengar Pendapat tersebut membahas mengenai penyesuaian RKA Kemhan/TNI TA 2023. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan) berbincang dengan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/9/2022). Rapat Dengar Pendapat tersebut membahas mengenai penyesuaian RKA Kemhan/TNI TA 2023. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.

Sesuai dengan mekanisme yang ada di DPR RI, akan ada rapat pimpinan (rapim) Badan Musyawarah (Bamus) DPR RI kemudian menugaskan Komisi I untuk melaksanakan hasil rapim Bamus. Setelah itu, akan ada pula uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon Panglima TNI.

Sebagaimana diketahui, selama Jokowi menjabat sebagai presiden selama dua periode, belum ada satupun Panglima TNI yang berasal dari matra TNI AL.

Pada periode 2014-2019, kursi Panglima TNI ditempati oleh Jenderal TNI (Purn) Moeldoko dari TNI AD, (2013-2015), lalu ada Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo dari TNI AD (2015-2017).

Setelah itu, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto dari TNI AU meneruskan tongkat komando Gatot pada 2017-2021.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI