Suara.com - Saat ini tengah terjadi gesekan antara kubu pendukung Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Pasalnya, Anies dituding telah menikung Prabowo lantaran kini keduanya akan bersaing sebagai Bakal Calon Presiden 2024.
Di tengah simpang-siur tersebut, beredar kabar bahwa Partai Gerindra akan bergabung dengan Koalisi Perubahan yang saat ini tengah berupaya dibentuk Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Bahkan disebutkan bahwa sang Ketua Umum Partai Gerindra akan dijadikan calon wakil presiden untuk mendampingi Anies.
Hal ini seperti diunggah oleh kanal YouTube SARJANA POLITIK. Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 253 ribu kali.
"Gerindra Gabung ke Koalisi, NasDem Pilih Prabowo Jadi Cawapres Anies Baswedan," begitulah judul video unggahan SARJANA POLITIK, dikutip pada Rabu (14/12/2022).
Judul serupa juga kembali dituliskan di thumbnail videonya. Bahkan kali ini turut membawa-bawa sosok Presiden Joko Widodo yang diklaim tidak menyukai kabar tersebut.
"NasDem Pilih Prabowo Jadi Cawapres Anies, Jokowi Langsung Panas & Marah Melihat Ini!" tulisnya di thumbnail video. "Diam-diam Ajak Gerindra Gabung ke Koalisi!!"

Terlihat foto Ketum Partai NasDem Surya Paloh yangn tengah berbicara di hadapan awak media dengan Prabowo tampak berdiri di sebelahnya.
Lalu terlihat pula foto Anies dan Jokowi di sisi tepi thumbnail video, di mana sang presiden tampak menunjukkan gestur mengultimatum.
Baca Juga: Juru Bicara Kemenhan Ungkap Alasan Angkat Deddy Corbuzier Menjadi Letkol Tituler TNI AD
Namun benarkah Prabowo dan Partai Gerindra telah memutuskan bergabung dengan koalisi Anies seperti yang diviralkan video tersebut?