Salah satu kekurangan umat di negeri ini adalah tertinggal secara ekonomi dibanding umat lain.
"Karena itu bagaimana meningkatkan kesejahteraan umat ini, mari kita mengikuti sunnah Rasulullah. Kita mengetahui Rasulullah sudah berdagang semenjak umur 13 sampai 40 tahun," ujar JK.
Di sisi lain, mantan Wapres RI Ma'ruf Amin dalam sejumlah kesempatan juga sering mengajak agar pondok pesantren di Indonesia terus menggerakkan ekonomi umat.
Ma'ruf Amin menganggap pesan ponpes juga memiliki peran sentral untuk melakukan pembinaan terhadap generasi muda Muslim Indonesia agar mengenal agama secara utuh.
Ia mengajak pondok pesantren dapat mengajarkan ajaran Islam wasathiyah (jalan tengah) secara sejuk dan ilmiah melalui sistem pendidikan dan dakwah.
"Itulah pentingnya pesantren dalam rangka (melahirkan, red.) al mutafaqqihinna fiddin (ahli-ahli ilmu agama Islam) dan insyaallah yang dilahirkan oleh As'adiyah yaitu yang berpikir wasathy, moderat. Artinya moderat, tidak berpikir tekstual, dan juga tidak berpikir liberal," katanya.