Jasad Mendiang Brando Susanto Disemayamkan di Rumah Duka Carolus, Begini Kata Ketua DPD PDI Jakarta

Minggu, 27 April 2025 | 17:46 WIB
Jasad Mendiang Brando Susanto Disemayamkan di Rumah Duka Carolus, Begini Kata Ketua DPD PDI Jakarta
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Brando Susanto. [ANTARA/Dokumentasi Pribadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jenazah Anggota Komisi C DPRD Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Brando Susanto disemayamkan di Rumah Duka Carolus, Salemba Jakarta Pusat, Minggu (27/4/2025).

Sebelum mengembuskan nafas terakhir, Brando sempat terjatuh saat memberikan sambutan dalam acara halal bihalal DPD PDIP Jakarta.

Ia juga sempat dilarikan ke Rumah Sakit Columbia Asia yang berada di Pulomas, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Namun nahas, nyawa Brando tidak tertolong.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) DKI Jakarta Ady Widjaja mengatakan bahwa jenazah Brando ditempatkan di Ruang Petrus C dan D, Rumah Duka Carolus.

"Di (Rumah Sakit) Carollus, Ruang Petrus C dan D," kata Ady saat dikonfirmasi awak media, Minggu (27/4/2025).

Saat ditanya mengenai jenazah Brando akan dimakamkan, Ady menyatakan belum mengetahui terkait rencana penguburan tersebut. Namun, ia meminta awak media menunggu kabar selanjutnya.

"Belum tahu," ucapnya.

Sementara itu, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno sempat mendatangi Rumah Sakit Columbia Asia usai mendapat kabar duka tersebut.

"Sudah jalan," jelasnya.

Baca Juga: Hormati Budaya Betawi, Pramono Anung Bakal Pindahkan Patung MH Thamrin ke Jalan Thamrin

Kabar Duka

Sebelumnya, kabar duka datang saat acara Halal Bihalal DPD PDIP Jakarta. Anggota Komisi C DPRD Jakarta Brando Susanto, dikabarkan meninggal dunia tak lama setelah memberikan sambutan di atas panggung ketika acara berlangsung.

Anggota Legislatif Fraksi PDI Perjuangan ini mengembuskan nafas terakhir di usia 48 tahun. Brando meninggal dunia, saat memberikan sambutan dalam acara halal bihalal DPD PDI Perjuangan di Internasional Velodrome, Jakarta Timur.

Mulanya, Brando yang merupakan ketua panitia acara ini, memberikan sambutan. Ditengah sambutannya, Brando yang berada di atas panggung tiba-tiba tersungkur.

Ia hampir saja jatuh dari atas panggung, beruntung ada seorang satgas yang mencegah hal itu. Brando kemudian sempat diberikan pertolongan pertama oleh kader PDIP lainnya.

Tak lama berselang, petugas medis melakukan pertolongan. Brando langsung dibawa tim medis ke Rumah Sakit Columbia Asia, Pulo Gadung, Jakarta Timur.

"Mari kira doakan yang terbaik bagi Brando," kata pewara di lokasi acara.

Setelahnya, saat Gubernur Jakarta Pramono Anung memberikan sambutannya, ia kembali menyampaikan kabar duka.

“Dalam kesempatan ini, saya ingin mengucapkan duka yang mendalam. Innalillahi wainailahi rajiun. Sahabat kita, teman kita. Ketua panitia kita, yang kita saksikan bersama-sama dalam memberikan sambutan. Saya baru mendapatkan kabar. Kalau sahabat kita Brando meninggal dunia,” kata Pramono.

Pramono nyaris meneteskan air mata saat menyampaikan berita ini. Wajahnya tampak berat menahan kesedihan.

Ia mengaku hampir tidak percaya atas kabar tersebut, mengingat beberapa saat sebelumnya Brando masih berdiri tegap memberikan sambutan di panggung.

“Saudara kita Brando merupakan contoh bagi kita semua. Bekerja sampai dengan akhir hayatnya. Brando, terima kasih. Selamat jalan Brando,” ujar Pramono, disambut isak haru dari sejumlah peserta acara.

Brando Susanto wafat di usia 48 tahun. Sosoknya dikenal luas di kalangan legislatif dan aktivis partai sebagai pribadi yang hangat, pekerja keras, dan berdedikasi tinggi.

Gubernur Pramono Anung saat acara Halal Bihalal PDIP di Internasional Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (27/4/2025). [Suara.com/Faqih]
Gubernur Pramono Anung saat acara Halal Bihalal PDIP di Internasional Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (27/4/2025). [Suara.com/Faqih]

Dalam keseharian di DPRD Jakarta, Brando bertugas di Komisi C yang membidangi keuangan, perencanaan pembangunan, serta aset daerah.

Sebagai legislator dari Fraksi PDI Perjuangan, Brando telah banyak terlibat dalam pengawasan penggunaan anggaran daerah, termasuk memperjuangkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan publik.

Tak hanya di parlemen daerah, Brando juga aktif dalam berbagai kegiatan kepartaian, termasuk menjadi ketua panitia halal bihalal PDI Perjuangan Jakarta tahun ini.

Ironisnya, Brando mengembuskan napas terakhir saat tengah menjalankan tugas partai. Menurut saksi mata, awalnya Brando memimpin sambutan di atas panggung dengan penuh semangat.

Namun, di tengah pidatonya, tubuhnya tiba-tiba melemas dan tersungkur. Ia hampir terjatuh dari panggung, tetapi cepat diselamatkan oleh salah seorang satgas yang berjaga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI