![Salah satu jenis usaha cuci mobil di Program Rumah Padat Karya, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya [ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/06/23/22346-program-rumah-padat-karya-cuci-mobil-diskominfo-surabaya-antara.jpg)
Seperti tetesan air yang akhirnya bisa melubangi batu, demikian pula air tanah yang terus-menerus digunakan bisa merusak cat mobil Anda.
Namun, jangan khawatir! Ada beberapa solusi cerdas yang bisa Anda terapkan seperti dilansir dari berbagai sumber.
Penggunaan filter air khusus pada sistem pompa air atau pemasangan kompresor cuci mobil dengan filter bisa menjadi "perisai" pertama dalam melindungi cat mobil Anda.
Ini seperti memasang penyaring yang menangkap mineral berbahaya sebelum air menyentuh permukaan kendaraan.
Beberapa tips tambahan yang bisa Anda praktikkan:
- Pasang sistem filtrasi air yang memadai - anggap ini sebagai investasi untuk melindungi investasi yang lebih besar: mobil Anda
- Gunakan shampo mobil dengan pH netral untuk menetralisir keasaman air
- Jangan biarkan air mengering dengan sendirinya - segera keringkan mobil setelah dicuci
- Aplikasikan coating atau wax sebagai "armor" tambahan untuk cat mobil
- Lakukan perawatan khusus secara berkala, anggap ini sebagai "detoksifikasi" untuk cat mobil Anda
Ingat, merawat mobil bukan sekadar soal menjaga penampilannya hari ini. Ini adalah investasi jangka panjang yang akan berpengaruh pada nilai jual kembali kendaraan Anda di masa depan.
Seperti halnya Anda tidak ingin meminum air yang tidak sehat, mobil Anda pun layak mendapatkan "air yang sehat" untuk perawatannya.
Jadi, mulai sekarang, pertimbangkanlah untuk lebih selektif dalam memilih air untuk mencuci mobil Anda. Karena terkadang, ancaman terbesar bisa datang dari hal-hal yang tampaknya paling sederhana dan tak berbahaya.
Baca Juga: Belum Tembus Rp 1 M, Sudah Bisa Bikin Bisnis Cuci Mobil Robotik