Infografis
Suara.com - Belakangan ini, motor gaya klasik atau retro kembali naik daun di kalangan anak muda. Bukan cuma soal nostalgia, motor bergaya lawas ini menawarkan karakter, identitas, dan pengalaman berkendara yang berbeda.
Sensasi getaran mesin yang khas dan desain yang tak lekang oleh waktu sukses membuat siapapun yang mengendarainya terlihat lebih berkarisma.
Buat kamu yang lagi cari tunggangan baru untuk ke kampus, sunmori (sunday morning ride), atau bahkan touring jarak dekat, motor bergaya klasik bisa jadi pilihan sempurna.
Kini banyak pabrikan merilis motor "klasik kekinian" yang memadukan desain abadi dengan teknologi dan performa modern.
Berikut 3 motor gaya klasik yang bisa jadi pilihanmu, dijamin bikin setiap perjalanan lebih asyik!
1. Yamaha XSR 155
Kalau kamu suka tampilan klasik tapi tak mau kompromi soal performa, Yamaha XSR 155 adalah jawabannya.
Mengusung konsep "Sport Heritage", motor ini sukses menggabungkan desain retro yang ganteng dengan jeroan modern yang gahar.
Motor ini punya tangki membulat, jok model roti sobek, dan lampu depan-belakang berbentuk lingkaran klasik sukses mencuri perhatian di jalan.
Baca Juga: 5 Motor Bekas Murah Antar Jemput Anak Sekolah: Awet untuk Jangka Panjang
Di balik kulit klasiknya, XSR 155 menyimpan mesin 155cc berpendingin cairan dengan teknologi VVA (Variable Valve Actuation). Tenaganya paling besar di kelasnya, siap diajak ngebut atau santai.
Suspensi depan sudah upside down (USD) yang bikin handling lebih stabil, sementara panel instrumennya sudah full digital dengan desain bulat yang tetap retro.
XSR 155 adalah paket komplet untuk kamu yang ingin tampil beda tanpa meninggalkan kenyamanan dan keandalan motor modern.
2. Kawasaki W175
Bicara soal motor klasik, nama Kawasaki W175 tidak boleh dilewatkan. Motor ini menawarkan pengalaman retro yang paling otentik di kelasnya.
Desainnya benar-benar terinspirasi dari Kawasaki W series lawas yang legendaris.
Dari bentuk tangki, spatbor besi, hingga panel instrumen analog, semua elemen pada W175 seakan membawa kita kembali ke era 70-an. Kesederhanaannya justru menjadi kekuatan utamanya.
Karena desainnya yang simpel dan fundamental, W175 sangat mudah untuk dimodifikasi. Mau gaya cafe racer, scrambler atau bobber? Semua bisa! Motor ini adalah impian para custom builder.
Dengan mesin 177cc berpendingin udara yang masih menggunakan karburator (untuk varian tertentu), W175 memberikan sensasi berkendara yang "jujur" dan mekanis, sesuatu yang mulai hilang di motor-motor modern.
Jika kamu mencari esensi sejati dari sebuah motor klasik dan suka personalisasi, W175 adalah pilihan yang tidak akan salah.
3. Benelli Motobi 200 EFI
Jika dua motor sebelumnya bergaya standard/roadster, Benelli menawarkan gaya cruiser ala motor gede Amerika dalam paket yang lebih ringkas dan terjangkau.
Posisi stang yang tinggi, jok rendah, dan posisi kaki yang selonjoran memberikan tampilan gagah layaknya moge cruiser. Dijamin jadi pusat perhatian saat parkir di kampus atau kafe.
Posisi berkendaranya yang rileks membuat Motobi 200 sangat nyaman untuk perjalanan jauh atau touring. Kamu tidak akan cepat lelah menikmati pemandangan.
Salah satu ciri khas Benelli adalah suara knalpotnya yang ngebass dan gahar. Tanpa perlu modifikasi, suara standarnya sudah cukup untuk membuat kehadiranmu terasa.
Bagi kamu yang berjiwa bebas dan menyukai gaya cruiser yang santai namun tetap sangar, Benelli Motobi 200 EFI adalah pilihan yang sangat menarik.
