Dulu Gagah Sekarang Murah: 8 Motor Idola yang Harganya Terjun Bebas

Suara.com - Pernah jadi raja jalanan dan idola anak muda, kini deretan motor gagah ini justru bisa Anda pinang dengan harga yang jauh lebih murah.

Seperti diketahui, pasar motor bekas memang penuh kejutan, menawarkan alternatif terjangkau bagi mereka yang ingin punya kendaraan tanpa harus menguras kantong untuk unit baru.

Namun, tidak semua motor punya nilai jual kembali yang stabil.

Faktanya, beberapa model yang pernah menyandang status "motor idola" justru mengalami depresiasi atau penurunan harga yang sangat signifikan.

Fenomena ini dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari munculnya model-model baru yang lebih canggih, perubahan selera pasar, hingga biaya perawatan yang dianggap mahal.

Dari Primadona Menjadi Pilihan Terjangkau

Bagi Anda yang jeli, penurunan harga ini bisa menjadi peluang emas untuk mendapatkan motor impian dengan budget minimalis.

Namun, bagi yang berharap nilai investasinya bertahan, ini bisa jadi sebuah kekecewaan.

Berikut adalah 8 motor yang harga bekasnya turun drastis, padahal dulu sangat digandrungi.

Yamaha Vixion (Generasi Awal): Siapa yang tidak kenal "motor sejuta umat" ini? Dulu, Vixion adalah simbol kecepatan dan gaya. Kini, generasi pertamanya bisa Anda temukan di kisaran harga Rp7–9 juta.
Honda Megapro: Dikenal sebagai motor touring yang tangguh dan nyaman, Megapro kini bernasib sama. Unit keluaran 2005–2012 sekarang dijual dengan harga Rp6–9 juta saja.
Kawasaki Ninja 250 (Karburator): "Motor sport mewah pada zamannya, kini Ninja 250 versi karburator bisa didapat dengan harga Rp11–18 juta." Kehadiran versi injeksi yang lebih modern membuat pamornya meredup.
Suzuki Satria FU (Lama): Motor "ayam jago" ini pernah menjadi ikon kecepatan di kalangan anak muda. Saat ini, banyak unit dijual di bawah Rp7–10 juta.
Honda Tiger: Motor legendaris untuk para peturing ini juga tak luput dari penurunan harga. Harga rata-ratanya sekarang berada di angka Rp10–12 juta, kecuali untuk unit kolektor dengan kondisi super istimewa.
Yamaha Scorpio: Dengan mesin yang bertenaga, Scorpio pernah jadi pilihan utama untuk touring. Kini, motor ini umumnya dipasarkan dengan harga Rp7–10 juta.
Suzuki Thunder 125: Sempat populer karena desainnya yang gagah dan irit, Thunder 125 sekarang seringkali dilepas dengan harga sangat terjangkau, bahkan di bawah Rp6–8 juta.
Honda CBR150 (Versi Lama): Gempuran model-model baru dengan desain yang lebih agresif dan fitur modern membuat harga CBR150 versi lawas terkoreksi cukup dalam. Anda bisa menemukannya dengan harga di bawah Rp15 juta.

Mengapa Harga Bisa Anjlok?

Penurunan nilai jual motor-motor di atas bukanlah tanpa sebab. Beberapa faktor utama yang memengaruhinya antara lain:

Inovasi dan Teknologi Baru: Kehadiran model baru dengan teknologi injeksi, fitur digital, dan desain yang lebih segar secara alami menggeser minat pasar dari model-model lama.
Biaya Perawatan: Beberapa motor, terutama yang berkapasitas mesin besar atau CBU (Completely Built Up), memiliki biaya suku cadang dan perawatan yang relatif mahal, membuatnya kurang menarik di pasar bekas.
Pergeseran Tren: Selera konsumen otomotif sangat dinamis. Tren motor matic yang semakin dominan dan munculnya segmen-segmen baru seperti motor retro atau adventure turut memengaruhi popularitas motor sport lawas.

Meskipun harganya turun, bukan berarti motor-motor ini kehilangan pesonanya. Bagi para pehobi modifikasi atau mereka yang mencari motor bertenaga dengan harga miring, daftar di atas justru bisa menjadi "harta karun" yang layak dipertimbangkan.