Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 27 September 2025 | 23:32 WIB
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
Diler Piaggio di Bekasi. (suara.com/Aditya Gema Pratomo)
Baca 10 detik
  • Impor motor Vespa dari Italia lebih murah.
  • Uni Eropa merupakan mitra dagang terbesar kelima bagi Indonesia. 
  • IEU CEPA diimplementasikan mulai 1 Januari 2027.

Suara.com - PT Piaggio Indonesia menyambut positif kesepakatan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement atau IEU CEPA, terutama karena akan membuat impor motor dari Italia lebih murah.

Perusahaan yang membawahi merek Vespa, Piaggio, Aprilia dan Moto Guzzi di Indonesia mengatakan pihaknya menantikan realisasi kesepakatan dagang tersebut.

"Secara umum kesepakatan ini berpotensi memberikan dampak positif pada industri otomotif, khususnya dalam hal Bea Masuk produk CBU," kata Public Relation and Communications Manager PT Piaggio Indonesia Ayu Hapsari akhir pekan ini.

Meski demikian, Ayu menuturkan pihaknya masih menunggu regulasi turunan dari perjanjian kemitraan Indonesia dan Uni Eropa tersebut. Menurut dia, pengaruh IEU CEPA bakal berbeda disesuaikan dengan negara asal produksi masing-masing model.

“Jadi, pengaruh IEU-CEPA nantinya bisa berbeda-beda tergantung asal negara produksi masing-masing model,” ujar Ayu.

Sebab, tidak semua produk Piaggio diproduksi di Italia. Ada sejumlah model Piaggio yang diproduksi di negara Asia seperti Vietnam. Ayu menambahkan prioritas utama Piaggio ingin tetap menghadirkan produk roda dua premium untuk konsumen Indonesia.

“Jadi, tentu kami menyambut positif setiap inisiatif yang bisa memperluas akses masyarakat terhadap kendaraan roda dua berkualitas,” tambahnya.

Piaggio saat ini memang telah memiliki fasilitas produksi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Namun, fasilitas ini dikhususkan untuk memproduksi Vespa seri LX i-get yang dibanderol paling murah, yakni Rp45.350.000. Sedangkan beberapa produk Piaggio lain masih diproduksi di luar Indonesia.

Baca Juga: Istri Pemilik Vespa Pink Buka Suara, Bantah Suaminya Pelaku Penganiayaan Karyawan Zaskia Adya Mecca

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa Maros Sefovic resmi menandatangani penyelesaian substansial perundingan IEU CEPA di Nusa Dua, Bali, pada Selasa (23/9).

Perjanjian ini ditargetkan dapat diimplementasikan mulai 1 Januari 2027.

Uni Eropa sendiri merupakan mitra dagang terbesar kelima bagi Indonesia. Nilai total perdagangan kedua pihak tercatat mencapai 30,1 miliar dolar AS pada 2024. Dari perdagangan itu, Indonesia mencatat peningkatan surplus dari 2,5 miliar dolar AS pada 2023 menjadi 4,5 dolar AS pada tahun lalu.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI