Suara.com - Tren motor matic jadul kembali menguat dalam beberapa tahun terakhir. Bukan tanpa alasan, skuter matik keluaran awal 2000-an hingga awal 2010-an kini justru banyak diburu karena dikenal bandel, sederhana, dan biaya perawatannya ramah di kantong.
Di tengah harga motor baru yang makin mahal, motor matic lawas menjadi solusi rasional untuk kendaraan harian, khususnya bagi pelajar, mahasiswa, hingga pekerja perkotaan.
Selain faktor harga, desain yang mulai terasa “retro” juga membuat motor-motor ini terlihat unik dan punya karakter tersendiri. Terutama anak-anak muda yang menyukai barang-barang retro, mereka akan mencari motor matic jadul. Tak heran bila motor-motor matic di bawah ini naik daun lagi di pasar bekas.
Berikut ini rekomendasi motor matic jadul yang sekarang naik daun, lengkap dengan alasan kenapa masih layak dibeli di tahun 2026.
1. Yamaha Mio Smile
![Yamaha Mio Smile. [Yamaha]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/14/19354-yamaha-mio-smile.jpg)
Yamaha Mio bisa dibilang sebagai pelopor motor matic populer di Indonesia. Motor ini menjadi titik awal ledakan skuter matik di Tanah Air dan hingga kini masih banyak terlihat di jalanan.
Dari sisi teknis, Mio mengandalkan mesin 110 cc 2-valve berpendingin udara yang terkenal sederhana dan mudah dirawat. Bobotnya yang ringan membuat motor ini sangat ramah untuk pemula, termasuk pengendara perempuan atau yang baru belajar naik motor.
Alasan Mio Smile kembali naik daun adalah ketersediaan spare part yang sangat melimpah dan murah. Hampir semua bengkel paham karakter mesinnya, sehingga tidak sulit jika sewaktu-waktu perlu perbaikan. Konsumsi bahan bakarnya juga tergolong irit untuk ukuran motor harian.
Di pasar motor bekas, Yamaha Mio dibanderol di kisaran Rp3–5 jutaan, tergantung kondisi dan kelengkapan surat. Dengan harga tersebut, motor ini masih sangat masuk akal untuk mobilitas harian.
2. Honda BeAT Karbu

Honda BeAT generasi awal dengan sistem karburator juga menjadi incaran banyak orang. Desainnya yang ramping dan ringan membuat motor ini lincah digunakan di lalu lintas perkotaan yang padat.
Baca Juga: Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
Keunggulan utama Honda BeAT karbu terletak pada mesin yang dikenal awet dan efisien. Bahkan di akhir masa produksinya, Honda sempat menghadirkan versi injeksi, menandakan platform mesinnya memang matang dan andal.
Alasan BeAT karbu kembali populer adalah karena dimensinya yang compact serta konsumsi BBM yang terkenal irit. Motor ini cocok untuk penggunaan harian jarak dekat hingga menengah, baik untuk kerja, kuliah, maupun keperluan antar-jemput.
Harga Honda BeAT karbu di pasar bekas saat ini berada di kisaran Rp4–6 jutaan. Nilai ini cukup stabil karena permintaan yang masih tinggi, terutama di kota-kota besar.
3. Honda Vario 110 Karburator

Bagi yang mencari motor matic jadul dengan bodi sedikit lebih besar dan nyaman, Honda Vario 110 karburator bisa menjadi pilihan menarik. Motor ini dikenal memiliki desain elegan pada masanya, dengan posisi duduk yang nyaman dan bagasi cukup luas.
Keunggulan Vario 110 karbu terletak pada kenyamanan berkendara, terutama untuk perjalanan yang agak jauh. Suspensinya terasa lebih empuk dibandingkan motor matic entry-level lainnya, sehingga cocok untuk penggunaan harian jarak menengah.
Motor ini juga kembali naik daun karena keandalan mesinnya dan kemudahan perawatan. Spare part Vario 110 masih sangat mudah ditemukan, dan banyak teknisi yang sudah hafal betul karakter mesin ini. Di pasar motor bekas, Honda Vario 110 karburator umumnya dijual dengan harga Rp4–6 jutaan, tergantung tahun produksi dan kondisi fisik.