Gresik, (afederasi.com) - Kasus stunting atau masalah pertumbuhan pada anak masih menjadi permasalahan serius yang dihadapi Indonesia. Untuk itu, Kabupaten Gresik terus berkomitmen untuk mewujudkan zero stunting di wilayahnya. Hal ini ditegaskan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat membuka kegiatan Rembuk Stunting 2023, Rabu (15/03/2023).
Meskipun Kabupaten Gresik telah mencatatkan perkembangan positif dalam penurunan stunting, namun komitmen tersebut tidak boleh kendor.
"Angka prevalensi stunting kita memang sudah terjun bebas, dari 23% menjadi 10,7%, dibawah angka Provinsi Jawa Timur. Ini merupakan hasil kerja bersama dari berbagai pihak dan akan terus kita lakukan hingga stunting kita nol," ujar Gus Yani, begitu sapaan akrab Bupati Fandi Akhmad Yani.