Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin menyatakan, pemerintah akan menggelontorkan bantuan senilai 250 miliar ringgit atau setara dengan 930 triliun rupiah sebagai upaya menstabilkan perekonomian dan memerangi pandemi COVID-19.
"Paket stimulus ekonomi rakyat akan menguntungkan semua orang," ucap Muhyiddin.
PM Malaysia menjanjikan, sepertiga dana stimulus akan difokuskan untuk mendukung sektor bisnis, mengingat pertumbuhan ekonomi Malaysia terhambat sejak diberlakukannya lockdown pada 18 Maret lalu.