TIMESINDONESIA – Menurut Undang-Undang No. 25 Tahun 2009, Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
Warga negara selalu membutuhkan pelayanan publik di segala situasi apapun termasuk di masa pandemi ini. Namun, tentu saja dimasa seperti ini pelayanan publik tidak bisa berjalan seperti biasanya, terlebih lagi kegiatan pemberian layanan yang mengumpulkan orang banyak. Hal tersebut memberikan dampak terhadap jalannya kegiatan pelayanan publik. Prosedur pelayanan pun tidak dapat berjalan seperti biasanya ada beberapa hal yang berubah sehingga pelayanan secara offlinepun tidak dapat berjalan dengan maksimal.
Masa pandemi ini menjadi tantangan bagi pelayanan publik agar pelayanan tetap berjalan secara maksimal meskipun tidak dapat bertatap muka secara langsung.