Minta Uang Jajan, Tingkah Adik Member JKT48 Ini Jadi Sorotan

Suara.com - Meminta uang jajan adalah hal wajar dilakukan siapa pun. Namun, setiap orang memiliki cara meminta uang yang berbeda-beda. Baru-baru ini, salah satu member JKT48, Shani Indira Natio membagikan cara adiknya meminta uang jajan dengan cara membuat surat formal.

Dibagikan melalui akun Twitter @N_ShaniJKT48 pada 5 September, ia mengunggah bentuk digital surat yang dtitulis adiknya, bernama Krishna Putra Natio.

Diketahui surat tersebut ditulis pada 30 Agustus 2020 di Yogyakarta. Adiknya bahkan menuliskan surat lengkap dengan lampiran, perihal, kepala surat, hingga penutupnya.

"Perihal: Surat terbuka terhadap sodara sodara Henri Perdana Natio/Shani Indira Natio dalam pemberian uang sumbangan bulanan," tulis adiknya dalam surat tersebut.

Postingan Shani Indira Natio, cara unik adiknya minta uang jajan. [Twitter]

Adiknya bahkan membubuhkan tanda tangan dan gambar materai di bawah surat.

"Yang terhormat, Henri Perdana Natio, Shani Indira Natio, di Jakarta. Dengan hormat, atas nama adik tercinta kalian, saya sangat mengapresiasi pekerjaan kalian dengan tulus dan sepenuh hati, dan selalu berusaha dan mendoakan yang terbaik dalam hal pekerjaan maupun kehidupan di kota metropolitan (Jakarta keras bos)," tambah adiknya dalam bagian pembuka surat.

Ia melanjutkan dengan meminta "mendonasikan" penghasilan bulanan kakaknya dan menulis bahwa dengan memberinya uang, itu akan membantunya menabung dan menunjang kebahagiaannya, sebagai mahasiswa yang belajar di jurusan ilmu ekonomi.

Bahkan, adiknya menulis nominal minimum uang yang diminta sejumlah Rp 500.000, dengan batas maksimum yang tidak ditentukan. Tak hanya itu, adiknya juga memberikan tenggat waktu donasi dengan keterangan sebelum 2 September.

"Cara adikku minta sumbangan," tulis pemilik akun @N_ShaniJKT48 dalam kolom keterangan.

Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 5.500 kali ke sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Menariknya, tak sedikit warganet yang justru merevisi surat terbuka tersebut.