Sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Perdagangan Melalui Sistem Elektronik diwajiban kepada pelaku usaha perdagangan melalui sistem elektronik untuk menyediakan jalur pengaduan dan penyelesaian pengaduan kerugian konsumen.
Begitu besar peran konsumen dalam ekonomi nasional hal ini ditunjukan data statistik yang memperlihatkan konsumsi rumah tangga memiliki andil 50% dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, yang artinya sebagian besar belanja yang terhitung dalam suatu periode dihitung dari transaksi perdagangan dari konsumen akhir.
Berdasarkan hal itu, untuk terus mendukung peran besar konsumen Indonesia ini, maka Kementerian Perdagangan sejak tahun 2013 telah melakukan kegiatan dalam rangka peringatan Hari Konsumen Nasional (Harkornas). Harkornas berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2012 tentang Hari Konsumen Nasional diperingati setiap tanggal 20 April, yang merupakan tanggal disahkannya Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Tiap tahun, penyelenggaraan peringatan Harkornas ditujukan sebagai sarana sosialisasi masif hak konsumen, dengan melibatkan semua stakeholders, dari kementerian/lembaga, pemerintah daerah, pelaku usaha dan asosiasi konsumen.
Tahun ini, peringatan Harkornas dilaksanakan melalui promosi perlindungan konsumen nasional yang disampaikan oleh Presiden, Wakil Presiden, Menteri Perdagangan, Menteri Kesehatan, Menteri Perindustrian, gubernur dan influencer muda, di beberapa media televisi, pada 17 – 21 April 2021. Penyelenggaran talkshow radio, kegiatan virtual run and ride, serta puncaknya akan diselenggarakan pada 7 Juli 2021.
Kementerian Perdagangan dan seluruh kementerian dan lembaga terkait terus melakukan sosialisasi hak konsumen dan memfasilitas penyelesaian kerugian konsumen, melalui penyediaan fasilitas pengaduan konsumen. Konsumen diharapkan dapat selalu berperan dalam peningkatan transaksi perdagangan dalam negeri, dan menjadi elemen terbesar dalam pemulihan ekonomi nasional seperti tema Harkornas 2021.
Jayalah konsumen raja bangsa, raja ekonomi nasional.